Ilmu Keris Pusaka
Dalam budaya perkerisan ada sejumlah istilah yang terdengar asing bagi orang awam.. Pemahaman akan istilah-istilah ini akan sangat berguna dalam proses mendalami pengetahuan mengenai keris. Istilah dalam dunia keris, khususnya di Pulau Jawa, yang sering dipakai: angsar, dapur, pamor, perabot, tangguh, tanjeg, dan lain sebagainya.
Di bawah ini adalah uraian singkat yang disusun secara alfabetik mengenai istilah perkerisan. Istilah ini lazim digunakan di Pulau Jawa dan Madura, tetapi dimengerti dan kadang kala juga digunakan di daerah lainnya, seperti Sulawesi, Sumatra, dan bahkan di Malaysia, Singapura, dan Brunei Darussalam.
Angsar
adalah daya kesaktian yang dipercaya oleh sebagian orang terdapat pada sebilah keris. Daya kesaktian atau daya gaib itu tidak terlihat, tetapi dapat dirasakan oleh orang yang percaya. Angsar dapat berpengaruh baik atau posistif, bisa pula sebaliknya.
Pada dasarnya, semua keris ber-angsar baik. Tetapi kadang-kadang, angsar yang baik itu belum tentu cocok bagi setiap orang. Misalnya, keris yang angsar-nya baik untuk seorang prajurit, hampir pasti tidak cocok bila dimiliki oleh seorang pedagang. Keris yang angsar-nya baik untuk seorang pemimpin yang punya banyak anak buah, tidak sesuai bagi pegawai berpangkat rendah.
Guna mengetahui angsar keris, diperlukan ilmu tanjeg. Sedangkan untuk mengetahui cocok dan tidaknya seseorang dengan angsar sebuah keris, diperlukan ilmu tayuh.
Dapur
Adalah istilah yang digunakan untuk menyebut nama bentuk atau type bilah keris. Dengan menyebut nama dapur keris, orang yang telah paham akan langsung tahu, bentuk keris yang seperti apa yang dimaksud. Misalnya, seseorang mengatakan: “Keris itu ber-dapur Tilam Upih”, maka yang mendengar langsung tahu, bahwa keris yang dimaksud adalah keris lurus, bukan keris yang memakai luk. Lain lagi kalau disebut dapur-nya Sabuk Inten, maka itu pasti keris yang ber-luk sebelas.
[Luk keris. Angka-angka menunjukkan bilangan jumlah luknya.]
Keris 13 Luk
Dunia perkerisan di masyarakat suku bangsa Jawa mengenal lebih dari 145 macam dapur keris. Namun dari jumlah itu, yang dianggap sebagai dapur keris yang baku atau mengikuti pakem hanya sekitar 120 macam saja. Serat Centini, salah satu sumber tertulis, yang dapat dianggap sebagai pedoman dapur keris yang pakem memuat rincian jumlah dapur keris sbb:
Keris lurus ada 40 macam dapur. Keris luk tiga ada 11 macam. Keris luk lima ada 12 macam. Keris luk tujuh ada 8 macam. Keris luk sembilan ada 13 macam. Keris luk sebelas ada 10 macam. Keris luk tigabelas ada 11 macam. Keris luk limabelas ada 3 macam. Keris luk tujuhbelas ada 2 macam. Keris luk sembilan belas, sampai luk duapuluh sembilan masing-masing ada semacam.
Namun, menurut manuskrip Sejarah Empu, karya Pangeran Wijil, jumlah dapur yang dianggap pakem lebih banyak lagi. Catatan itu menunjukkan dapur keris lurus ada 44 macam, yang luk tiga ada 13 macam, luk sebelas ada 10 macam, luk tigabelas ada11 macam, luk limabelas ada 6 macam, luk tujuhbelas ada 2 macam, luk sembilanbelas sampai luk duapuluh sembilan ada dua macam, dan luk tigapuluh lima ada semacam. Jumlah dapur yang dikenal sampai dengan dekade tahun 1990-an, lebih banyak lagi.
Luk
Istilah ini digunakan untuk bilah keris yang tidak lurus, tetapi berkelok atau berlekuk. Luk pada keris selalu gasal, tidak pernah genap. Hitungannya mulai dari luk tiga, sampai luk tigabelas. Itu keris yang normal. Jika luknya lebih dari 13, dianggap sebagai keris yang tidak normal, dan disebut keris kalawijan atau palawijan.
Jumlah luk pada keris selalu gasal, tidak pernah genap. Selain itu, irama luk keris dibagi menjadi tiga golongan. Pertama, luk yang kemba atau samar. Kedua, luk yang sedeng atau sedang. Dan ketiga, luk yang rengkol — yakni yang irama luknya tegas.
Mas kawin
Dalam dunia perkerisan adalah pembayaran sejumlah uang atau barang lain, sebagai syarat transaksi atau pemindahan hak milik atas sebilah keris, pedang, atau tombak. Dengan kata yang sederhana, mas kawin atau mahar adalah harga.
Istilah mas kawin atau mahar ini timbul karena dalam masyarakat perkerisan terdapat kepercayaan bahwa isi sebilah keris harus cocok atau jodoh dengan pemiliknya. Jika isi keris itu jodoh, si pemilik akan mendapat keberuntungan, sedangkan kalau tidak maka kesialan yang akan diperoleh. Dunia perkerisan juga mengenal istilah melamar, bilamana seseorang berminat hendak membeli sebuah keris.
Mendak
adalah sebutan bagi cincin keris, yang berlaku di Pulau Jawa, Bali, dan Madura. Di daerah lain biasanya digunakan istilah cincin keris. Mendak hampir selalu dibuat dari bahan logam: emas, perak, kuningan, atau tembaga. Banyak di antaranya yang dipermewah dengan intan atau berlian. Pada zaman dulu ada juga mendak yang dibuat dari besi berpamor.
Selain sebagai hiasan kemewahan, mendak juga berfungsi sebagai pembatas antara bagian hulu keris atau ukiran dengan bagian warangka.
Pamor
Pamor dalam dunia perkerisan memiliki 3 (tiga) macam pengertian. Yang pertama menyangkut bahan pembuatannya; misalnya: pamor meteorit, pamor Luwu, pamor nikel, dan pamor sanak. Pengertian yang kedua menyangkut soal bentuk gambaran atau pola bentuknya. Misalnya: pamor Ngulit Semangka, Beras Wutah, Ri Wader, Adeg, dan sebagainya. Ketiga, menyangkut soal teknik pembuatannya, misalnya: pamor mlumah, pamor miring, dan pamor puntiran.
Pamor Kul Buntet / Batu Lapak
Selain itu, ditinjau dari niat sang empu, pola pamor yang terjadi masih dibagi lagi menjadi dua golongan. Kalau sang empu membuat pamor keris tanpa merekayasa polanya, maka pola pamor yang terjadi disebut pamor tiban. Orang akan menganggap bentuk pola pamor itu terjadi karena anugerah Tuhan. Sebaliknya, jika sang empu lebih dulu membuat rekayasa pla pamornya, disebut pamor rekan [rékan berasal dari kata réka = rekayasa]. Contoh pamor tiban, misalnya: Beras wutah, Ngulit Semangka, Pulo Tirta. Contoh pamor rekan, misalnya: Udan Mas, Ron Genduru, Blarak Sinered, dan Untu Walang.
Ada lagi yang disebut pamor titipan atau pamor ceblokan, yakni pamor yang disusulkan pembuatannya, setelah bilah keris selesai 90 persen. Pola pamor itu disusulkan pada akhir proses pembuatan keris. Contohnya, pamor Kul Buntet, Batu Lapak, dll.
Pendok
berfungsi sebagai pelindung atau pelapis gandar, yaitu bagian warangka keris yang terbuat dari kayu lunak. Namun fungsi pelindung itu kemudian beralih menjadi sarana penampil kemewahan. Pendok yang sederhana biasanya terbuat dari kuningan atau tembaga, tetapi yang mewah terbuat dari perak atau emas bertatah intan berlian.
Bentuk pendok ada beberapa macam, yakni pendok bunton, blewehan, slorok, dan topengan.
Perabot
Dalam dunia perkerisan, asesoris bilah keris disebut perabot keris. Perlengkapan atau asesoris itu meliputi warangka atau sarung keris, ukiran atau hulu keris, mendak atau cincin keris, selut atau pedongkok, dan pendok atau logam pelapis warangka.
Ricikan
Adalah bagian-bagian atau komponen bilah keris atau tombak. Masing-masing ricikan keris ada namanya. Dalam dunia perkerisan soal ricikan ini penting, karena sangat erat kaitannya dengan soal dapur dan tangguh keris. Sebilah keris ber-dapur Jalak Sangu Tumpeng tanda-tandanya adalah berbilah lurus, memakai gandik polos, pejetan, sogokan rangkap, tikel alis, dan tingil. Gandik polos, pejetan, sogokan rangkap, tikel alis, dan tingil, adalah komponen keris yang disebut ricikan.
Selut
Selut Surakarta njeruk keprok
seperti mendak, terbuat dari emas atau perak, bertatahkan permata. Tetapi fungsi selut terbatas hanya sebagai hiasan yang menampilkan kemewahan.
Tangguh Segaluh
Dilihat dari bentuk dan ukurannya, selut terbagi menjadi dua jenis, yaitu selut njeruk pecel yang ukurannya kecil, dan selut njeruk keprok yang lebih besar. Sebagai catatan; pada tahun 2001, selut nyeruk keprok yang bermata berlian harganya dapat mencapai lebih dari Rp. 20 juta!
Karena dianggap terlalu menampilkan kemewahan, tidak setiap orang mau mengenakan keris dengan hiasan selut.
Tangguh
Tangguh arti harfiahnya adalah perkiraan atau taksiran. Dalam dunia perkerisan maksudnya adalah perkiraan zaman pembuatan bilah keris, perkiraan tempat pembuatan, atau gaya pembuatannya. Karena hanya merupakan perkiraan, me-nangguh keris bisa saja salah atau keliru. Kalau sebilah keris disebut tangguh Blambangan, padahal sebenarnya tangguh Majapahit, orang akan memaklumi kekeliruan tersebut, karena bentuk keris dari kedua tangguh itu memang mirip. Tetapi jika sebuah keris buatan baru di-tangguh keris Jenggala, maka jelas ia bukan seorang ahli tangguh yang baik.
Walaupun sebuah perkiraan, tidak sembarang orang bisa menentukan tangguh keris. Untuk itu ia perlu belajar dari seorang ahli tangguh, dan mengamati secara cermat ribuan bilah keris. Ia juga harus memiliki photographic memory yang kuat.
Mas Ngabehi Wirasoekadga, abdidalem Keraton Kasunanan Surakarta, dalam bukunya Panangguhing Duwung (Sadubudi, Solo, 1955) membagi tangguh keris menjadi 20 tangguh. Ia tidak menyebut tentang tangguh Yogyakarta, melainkan tangguh Ngenta-enta, yang terletak di dekat Yogya. Keduapuluh tangguh itu adalah:
1. Pajajaran
2. Tuban
3. Madura
4. Blambangan
5. Majapahit
6. Sedayu
7. Jenu
8. Tiris-dayu
9. Setra-banyu
10. Madiun
11. Demak
12. Kudus
13. Cirebon
14. Pajang
15. Pajang
16. Mataram
17. Ngenta-enta,Yogyakarta
18. Kartasura
19. Surakarta
Keris Buda dan tangguh kabudan, walaupun di kenal masyarakat secara luas, tidak dimasukan dalam buku buku yang memuat soal tangguh. Mungkin, karena dapur keris yang di anggap masuk dalam tangguh Kabudan dan hanya sedikit, hanya dua macam bentuk, yakni jalak buda dan betok buda.
Sementara itu Bambang Harsrinuksmo dalam Ensiklopedi Keris (Gramedia, Jakarta 2004) membagi periodisasi keris menjadi 22 tangguh, yaitu:
1. Tangguh Segaluh
2. Tangguh Pajajaran
3. Tangguh Kahuripan
4. Tangguh Jenggala
5. Tangguh Singasari
6. Tangguh Majapahit
7. Tangguh Madura
8. Tangguh Blambangan
9. Tangguh Sedayu
10. Tangguh Tuban
11. Tangguh Sendang
12. Tangguh Pengging
13. Tangguh Demak
14. Tangguh Panjang
15. Tangguh Madiun
16. Tangguh Koripan
17. Tangguh Mataram Senopaten
18. Mataram Sultan Agung
19. Mataram Amangkuratan
20. Tangguh Cirebon
21. Tangguh Surakarta
22. Tangguh Yogyakarta
Ada lagi sebuah periode keris yang amat mudah di-tangguh, yakni tangguh Buda. Keris Buda mudah dikenali karena bilahnya selalu pendek, lebar, tebal, dan berat. Yang sulit membedakannya adalah antara yang aseli dan yang palsu.
Tanjeg
adalah perkiraan manfaat atau tuah keris, tombak, atau tosan aji lainnya. Sebagian pecinta keris percaya bahwa keris memiliki ‘isi’ yang disebut angsar. Kegunaan atau manfaat angsar keris ini banyak macamnya. Ada yang menambah rasa percaya diri, ada yang membuat lebih luwes dalam pergaulan, ada yang membuat nasihatnya di dengar orang. Untuk mengetahui segala manfaat angsar itu, diperlukan ilmu tanjeg. Dalam dunia perkerisan, ilmu tanjeg termasuk esoteri keris.
Tayuh
Merupakan perkiraan tentang cocok atau tidaknya, angsar sebilah keris dengan (calon) pemiliknya. Sebelum memutuskan, apakah keris itu akan dibeli (dibayar mas kawinnya), si peminat biasanya terlebih dulu akan me-tayuh atas keris itu. Tujuannya untuk mengetahui, apakah keris itu cocok atau berjodoh dengan dirinya.
Ukiran/Hulu
Kata ukiran dalam dunia perkerisan adalah gagang atau hilt. Berbeda artinya dari kata ‘ukiran’ dalam bahasa Indonesia yang padanannya ialah carved atau engraved. Gagang keris di Bali disebut danganan, di Madura disebut landheyan, di Surakarta disebut jejeran, di Yogyakarta disebut deder. Sedangkan daerah lain di Indonesia dan Malaysia, Singapura, serta Brunei Darussalam disebut hulu
keris.
Javakeris memakai istilah ukiran dan hulu keris mengingat semua daerah itu juga mengenal dan memahami arti kata ukiran dalam perkerisan. Bentuk ukiran atau hulu keris di setiap daerah berbeda satu sama lain.
Warangka
Atau sarung keris kebanyakan terbuat dari kayu yang berserat dan bertekstur indah. Namun di beberapa daerah ada juga warangka keris yang dibuat dari gading, tanduk kerbau, dan bahkan dari fosil binatang purba. warangka keris selalu dibuat indah dan sering kali juga mewah. Itulah sebabnya, warangka juga dapat digunakan untuk memperlihatkan status sosial ekonomi pemiliknya.
Bentuk warangka keris berbeda antara satu daerah dengan lainnya. Bahkan pada satu daerah seringkali terdapat beberapa macam bentuk warangka. Perbedaan bentuk warangka ini membuat orang mudah membedakan, sekaligus mengenali keris-keris yang berasal dari Bali, Palembang, Riau, Madura, Jawa, Bugis, Bima, atau Malaysia.
Warangka Surakarta
Biasanya terbuat dari kayu cendana wangi atau cendana Sumbawa (sandalwood – Santalum Album L.) Pilihan kedua adalah kayu trembalo, setelah itu kayu timaha pelet.
Warangka ladrang terbagi menjadi empat wanda utama, yaitu Ladrang Kasatriyan, Ladrang Kadipaten, Ladrang Capu, dan Ladrang Kacir. Dua wanda yang terakhir sudah jarang dibuat, sehingga kini menjadi langka.
Warangka ladrang adalah jenis warangka yang dikenakan untuk menghadiri suatu upacara, pesta, dan si pemakai tidak sedang melaksanakan suatu tugas. Bila dibandingkan pada pakaian militer, warangka ladrang tergolong Pakaian Dinas Upacara (PDU).
Warangka
Selain ladrang, di Surakarta juga ada warangka gayaman, yang dikenakan pada saat orang sedang melakukan suatu tugas. Misalnya, sedang menjadi panitia pernikahan, sedang menabuh gamelan, atau sedang mendalang. Prajurit keraton yang sedang bertugas selalu mengenakan keris dengan warangka gayaman.
Warangka gayaman Surakarta juga ada beberapa jenis, di antaranya: Gayaman Gandon, Gayaman Pelokan, Gayaman Ladrang, Gayaman Bancigan, Gayaman Wayang.
Jenis warangka yang ketiga adalah warangka Sandang Walikat. Bentuknya sederhana dan tidak gampang rusak. Warangka jenis inilah yang digunakan manakala seseorang membawa (bukan mengenakan) sebilah keris dalam perjalanan.
Warangka Yogyakarta
Warangka Yogyakarta
Bentuk warangka di Yogyakarta mirip dengan Surakarta, hanya ukurannya agak lebih kecil, gayanya lebih singset. Yang bentuknya serupa dengan warangka ladrang, di Yogyakarta disebut branggah. Kayu pembuat warangka branggah di Yogyakarta adalah kayu trembalo dan timaha. Sebenarnya penggunaan warangka branggah di Yogyakarta sama dengan warangka ladrang di Surakarta, tetapi beberapa dekade ini norma itu sudah tidak terlalu ketat di masyarakat.
Jenis bentuk warangka Yogyakarta lainnya adalah gayaman. Dulu ada lebih kurang delapan jenis warangka gayaman, tetapi kini hanya dua jenis wanda warangka yang populer, yakni gayaman ngabehan dan gayaman banaran. Warangka gayaman dikenakan pada saat seseorang tidak sedang mengikuti suatu upacara.
Jenis bentuk warangka yang ketiga adalah sandang walikat, yang boleh dibilang sama bentuknya dengan sandang walikat gaya Surakarta.
Demikian artikel mengenai Ilmu Keris Pusaka dari PusakaDunia.Com.
Tags: Ilmu Pusaka Dunia
Ilmu Keris Pusaka
Batu Mustika Cempaka Merah Keramat PUSAKADUNIA.COM – Keterangan Batu Mustika Cempaka Merah Keramat Produk Jenis ini bernama Batu Akik Cempaka Merah Natural Batu jenis ini ditemukan Tahun 1548. Tingkat Kekerasan 6.5-7 Mohs. Ukuran Batu : 16x20x9 milimeter. Stok Produk 1 buah. Asal Usul Mustika dari Ritual Penarikan Tempat Keramat. Kami memberikan Jaminan 100% Mustika Asli,… selengkapnya
Rp 400.000Mustika Siluman Serigala Hitam Super Mustika Siluman Serigala Hitam Super merupakan mustika bertuah yang memiliki pamor hitam membentuk sosok siluman serigala hitam yang unik dan jarang sekali untuk didapatkan. Mustika ini juga terkesan indah serta elegan sekali. Jarng sekali mustika memiliki pamor membentuk sosok serigala seperti ini. Khasiat Manfaat Bertuah Mustika Siluman Serigala Hitam Super… selengkapnya
Rp 425.000Mustika Pemagaran Dari Santet PUSAKA DUNIA – Mustika pemagaran dari santet merupakan mustika yang diyakini memiliki energi magis untuk melindungi seseorang dari santet atau ilmu hitam yang ditujukan kepadanya. Mustika ini dipercaya dapat menangkal energi negatif dan memberikan perlindungan kepada pemiliknya. Keterangan Batu Mustika Pemagaran Dari Santet Produk Jenis ini bernama Batu Akik NaturalBatu jenis… selengkapnya
Rp 485.000Mustika Wanara Rukem adalah nama Produk ini. Khasiat Manfaat Bertuah Mustika Wanara Rukem Insya Allah untuk kelancaran meraih rejeki berlimpah dari semua penjuru, lancar dalam meraih rejeki dan diberi kemudahan dalam merintis usaha kecil hingga perusahaan besar, pelarisan dagang, kelancaran bisniskeharmonisan hubungan relasi, membuka keberuntungan dan membuang kesialan, dipermudah urusan keuangan. Produk Jenis ini bernama… selengkapnya
Rp 250.000Mustika Bertuah Dua Jarum Santet Hitam Mustika Bertuah Dua Jarum Santet Hitam merupakan batu mustika bertuah yang memiliki corak pamor dua jarum santet hitam yang sangat unik dan langka sekali. Khasiat Manfaat Bertuah Mustika Bertuah Dua Jarum Santet Hitam Insya Allah untuk pengasihan tinggi, pelarisan agung, mendatangkan investor, mendatangan pembeli, membuat usaha tak pernah sepi, kelancaran… selengkapnya
Rp 300.000Mustika Semar Bergoyang adalah nama Produk ini. Khasiat Manfaat Bertuah Mustika Semar Bergoyang Insya Allah untuk spesial Raja Pengasihan, Raja Pemikat, Raja Pelet, dengan Mustika Semar Pengasihan Asli dari alam membuat pemilik mempunyai ajian pemikat tanpa tanding, siapapun wanita atau pria, urusan cinta atau bisnis mudah untuk takluk dan tunduk secara alami dari nalurinya. Produk… selengkapnya
Rp 400.000Mustika Junjung Derajat Tombak Pleret Mustika Junjung Derajat Tombak Pleret merupakan batu mustika bertuah yang memiliki pamor junjung derajat. Pamor junjung derajat yang terbentuk menyerupai ujung tombak kyai pleret. Mustika dengan berjuta manfaat ini merupakan salah satu favorit pecinta dan kolektor batu mustika Khasiat Manfaat Bertuah Mustika Junjung Derajat Tombak Pleret Insya Allah untuk MUSTIKA… selengkapnya
Rp 370.000Mustika Sakti Lahar Merah Merapi PUSAKADUNIA – Mustika Lahar Merah Merapi memiliki khasiat untuk mudah mencapai kekayaan, memindahkan hujan, menetralisir energi negatif, ditakuti bangsa jin, memiliki ajian brajamusti, memiliki ilmu bolo sewu, memiliki ilmu pelet tingkat tinggi, mencabut kesaktian orang lain, menghilangkan ilmu kebal senjata, memutus hubungan asmara orang lain, mudah mencapai jabatan tertinggi, menang… selengkapnya
Rp 475.000Jasa Ritual Penyembuhan Santet Jasa Ritual Penyembuhan Santet adalah jasa spiritual yang kami sediakan untuk anda yang mengalami gangguan atau serangan santet, tenung, teluh dan guna-guna. Dengan jasa spiritual ini, seorang penderita serangan gaib akan dibersihkan dari berbagai jenis energi negatif yang tentunya berefek buruk pada dirinya. Manfaat Jasa Ritual Penyembuhan Santet Jasa Ritual Penyembuhan… selengkapnya
Rp 2.850.000Mustika Khodam Raja Ular Mustika Khodam Raja Ular merupakan batu mustika asli tarikan alam dan memiliki energi spiritual yang tinggi. Batu mustika ini memiliki corak warna menawan yang murni berasal dari alam. Dengan memiliki Mustika Bertuah ini Insya Allah akan membuat kehidupan anda lebih baik dan lebih berkembang positif daripada tidak mempunyai Mustika Bertuah sama… selengkapnya
Rp 350.000Tentang Hak Suami Atas Isteri. Allah berfirman : Hai sekalian manusia, bertaqwalah kepada Rabb-mu yang telah menciptakan kamu dari yang satu, dan daripadanya Allah menciptakan isterinya; dan daripada keduanya Allah memperkembangbiakkan laki-laki dan perempuan yang banyak. Dan bertaqwalah kepada Allah yang dengan (mempergunakan) nama-Nya kamu saling meminta satu sama lain, dan (peliharalah) hubungan silaturrahim. Sesungguhnya… selengkapnya
7 Foods That Become Toxic When Reheated Many people have a habit of storing food in the refrigerator and reheating it later when needed or reheating leftovers from a previous meal. But what most people don’t know is that this bad habit can put us at risk, make us and our children sick, sometimes poisoned,… selengkapnya
Kezaliman Adalh Kegelapan diHari Kiamat Banyak diantara umat Islam yang tidak menyadari bahwa dirinya telah melakukan suatu perbuatan yang menyakiti orang lain lantas membiarkan hal itu berlalu begitu saja tanpa meminta ma’af kepadanya atas perbuatannya tersebut. Hal ini bisa disebabkan oleh ego yang terlalu tinggi, menganggap hal itu adalah sepele, kurang memahami ajaran agamanya sehingga… selengkapnya
Info Amalan Mengundang Raja Tuyul dan Pasukannya. Amalannya sebagai berikut : 1.Sholat hajat 2 rokaat pada tengah malam. 2.Keluar rumah dan membaca “QOLU SUBHANAKA LA’IL MALANA ILLA MA ALAM TANA INAKA ANTAL ‘ALIMUL HAKIM” 313x. 3.Diam sejenak lalu berdoa kepada Allah agar raja tuyul dan pasukannya datang dan tunduk. 4.Setelah raja tuyul datang,ini kunci penakluknya… selengkapnya
Do’a Qorsiya Do’a Qorsiyya di bawah ini : QORSIYA 3X WAJALA WAMALA DAYISIYA TASWIYA SYAHWIYA SYAMUYA SYAMUSASIYA DAZROTO AZROTIYA AZTON ANTIYA TOWTON TOWTIYA TOWTONTIYA TUTO TIYYAN ISYROHIYA QODMAHIYYAN HALMAHIYYAN HALMAAHIYYAN HALMUUHIYYAN HARJUU IHROIL HARJAIL MAHROJAIL MAHROTOIL NAHROTOIL AHWAIL AHARNAIL AHLAIL AHYAIL AHWAIL NAHROJAIL A’YAIL AKWAIL MATWAIL MAKWAIL ATWAIL JAHAYTOIL KHOSROWAIL ROWAMANAIL ALWAIL ROWHAIL ATWAIL A’MAIL… selengkapnya
Tempat Paling Angker Di Yogyakarta 1. Gedung Agung Gedung Agung merupakan salah satu tempat angker di Yogyakarta yang dikenal dengan keberadaan hantu Nyi Blorong. Konon, Nyi Blorong sering muncul di gedung ini dan menakuti para pengunjung. Selain itu, banyak juga yang merasakan adanya energi negatif di dalam gedung ini. 2. Hutan Mangunan Hutan Mangunan… selengkapnya
Alamat Dukun Bali Alamat Dukun Bali sering dicari oleh masyarakat karena datang ketempat praktek adalah kebiasaan orang-orang jika ingin bertransaksi. Banyak sekali orang-orang yang tertipu karena mengambil jasa Dukun atau dukun dari jarak jauh. Anda tidak perlu khawatir karena Pusaka Dunia membuka layanan jasa spiritual yang ampuh dan terpercaya. Alamat Pusaka Dunia Bali Masyarakat Bali… selengkapnya
Jalan tol karak memang agak berpuaka dan berbagai kematian melibatkan kecelakaan maut terjadi di jalan raya tersebut. Bukan hanya kecelakaan, bahkan berbagai cerita penampakan makhluk halus juga dilaporkan oleh sopir yang penuh lalu di rute tersebut. Untuk informasi Anda, lebuhraya karak mulai dibangun pada 1970 dan mulai dibuka untuk umum pada 1977. Jalan ini menghubungkan… selengkapnya
Majzaah bin Tsaur as-Saduusi Dia adalah seorang pahlawan yang berani mati dari bala tentara Allah yang baru selesai memenangkan Perang Qadisiyah. Kini mereka sedang mengirapkan debu-debu pertempuran Qadisiyah dari tubuh mereka. Mereka sedang bergembira dan bersyukur atas kemenangan yang diberikan oleh Allah SWT. Mereka bertekad bulat hendak syahid di medan tempur menyusul kawan-kawannya yang telah… selengkapnya
Puasa dan Pendidikan Jiwa Ada beberapa faedah dalam mendekatkan diri kepada Allah SWT dengan upaya meninggalkan hasrat jiwa seorang yang berpuasa, baik itu hasrat terhadap makanan, minuman, maupun berhubungan suami-istri. Faedah tersebut di antaranya adalah: Menundukan hawa nafsu, karena rasa kenyang, segar, dan berhubungan dengan wanita dapat menyebabkan jiwa menjadi angkuh dan lalai. Mengosongkan hati… selengkapnya