Pusaka Keris Sabuk Inten Wingit
Stok | |
Kategori | Pusaka Terjual |
Pusaka Keris Sabuk Inten Wingit
Nama Pusaka : Keris Sabuk Inten Wingit
Dapur / Bentuk : Sabuk Inten
Pamor / Lambang / Filosofi : Pedaringan Kebak
Tangguh / Era Pembuatan / Estimasi : Kerajaan Mataram Sultan Agung
Tahun Pembuatan : Abad
Model Bilah Pusaka : Luk 11
Panjang Bilah-Pesi Keris : 34,8 CM
Panjang Seluruh Keris : 41,2 CM
Asal Usul Pusaka : Sahabat di Keraton Surakarta
Warangka Kuno Gayaman Sukarta, Kayu Trembalo Nginden
Garansi Kami : Pusaka Dijamin Kuno / Sepuh.
Yoni / Tuah / Khasiat : Pamor Pedaringan Kebak ini ditinjau dari gambaran motifnya sangat mirip dengan pamor wos wutah. Ditinjau dari sudut arti namanya pun ada kaitannya. Wos Wutah artinya Beras Tumpah, sedangkan Pedaringan Kebak artinya Peti Beras yang penuh. Kata “pedaringan” artinya peti beras. Dulu, orang Jawa umumnya menyimpan beras dalam sebuah peti besar terbuat dari kayu. Dari segi bentuk gambaran pamornya, pedaringan kebak lebih ruwet dibandingkan dengan bentuk gambaran pamor wos wutah. Pamor ini boleh dikatakan menempati hampir seluruh permukaan bilah keris, tidak mengelompok menjadi beberapa bagian. Sedangkan tuahnya sama dengan tuah pamor wos wutah hanya lebih kuat pamor ini. yaitu ketentraman rumah tangga, karier, kerejekian, memudahkan datangnya rezeki, kesuksesan karir, usaha, dagang, bisnis, penolak bencana, pagar diri dan tempat usaha dari serangan santet, guna-guna dan ilmu sihir. Pamor ini tidak pemilih, artinya siapa saja cocok memilik keris dengan pamor ini.
Keterangan Tambahan : Keris Sabuk Inten ini berbeda dengan Sabuk Inten lain, karena Auranya yang kuat, wingit, berwibawa serta yoninya sangat dahsyat. Silahkan perhatikan dengan mata batin. Selain itu Keris yang tak kalah legendaris dari zaman peralihan Majapahit dan Demak Bintoro adalah Kyai Sabuk Inten. Keris berluk 11 ini muncul dan terkenal bersama Keris Kyai Nogososro. Dua keris ini disebut-sebut sebagai warisan zaman Majapahit. Keduanya bahkan sering disebut dalam satu rangkaian Nogososro-Sabuk Inten. Tak lain karena kedua keris ini diyakini sebagai sepasang lambang karahayon atau kemakmuran sebuah kerajaan. Nogososro mewakili wahyu keprabon yang hilang dari tahta Demak dan Sabuk Inten mewakili kemuliaan dan kejayaannya. Dua keris ini adalah maha karya cipta Mpu Supo. Banyak versi telah mengungkap legenda Keris Nogososro dan Sabuk Inten. Namun di zaman modern seperti sekarang, keris berdapur Sabuk Inten lebih menarik minat seseorang untuk memilikinya. Tak lain karena keris tersebut diyakini bisa melancarkan rejeki dan mendatangkan kemuliaan. Sejak zaman Majapahit, Keris Sabuk Inten memang sudah mewakili golongan bangsawan atau kaum mapan, sehingga diperangi oleh keris Kyai Sengkelat yang mewakili kaum marjinal atau golongan rakyat jelata yang merasa terpinggirkan. Dua keris yang melambangkan situasi perpecahan di masa akhir Majapahit ini lalu memunculkan keinginan untuk bersatu padu yang juga dimanifestasikan dalam bentuk keris Kyai Condong Campur. Setelah berabad abad lamanya waktu berpilin, pamor keris berikut legendanya masih dipercaya kebenarannya. Kyai Nogososro sebagai simbol wahyu keprabon yang hilang dari Keraton Demak, dulu sering diburu oleh para calon pemimpin atau presiden. Namun sebagai simbol wahyu kepemimpinan, Keris Mpu Gandring relatif lebih populer dibanding keris Nogososro. Bagaimana dengan Keris Kiai Sabuk Inten? Mpu Djeno Harumbrodjo, keturunan ke-17 Mpu Supo-Majapahit mengatakan kepada posmo, pada dasarnya keris berdapur Sabuk Inten semuanya berluk 11. Ini berbeda dengan keris Condong Campur yang terdapat dua versi, berluk 13 dan tanpa luk atau lurus. Menurut Mpu Djeno, Kiai Condong Campur bahkan disebutkan ada yang berluk 5. Perbedaan ini semakin membuat rumit pengelompokkan jenis keris. Mpu Djeno sendiri juga mengaku setengah menyesal dengan perkembangan keris saat ini yang nama dan maknanya beragam sehingga sulit untuk dipakemkan. Keris Sabuk Inten, terang Mpu Djeno, hanya berbeda tipis dengan Keris Condong Campur atau Nogososro. Ciri khas keris berdapur Sabuk Inten adalah luk 11, dengan dua jalu memet dan dua lambe gajah. Pada bilahnya tidak terdapat sogokan. Ada pun pamornya bisa Beras Wutah, Udan Mas, Blarak Sineret, Ron Genduru, Bendo Segodo dan banyak lagi. Sedangkan gagang dan warangka, menurutnya, tidak begitu signifikan sebagai pembeda. “Yang penting dari sebilah keris adalah wilah atau bilah dan ricikan serta pamornya”, kata Mpu Djeno.
Pusaka Keris Sabuk Inten Wingit
Berat | 250 kg |
Kondisi | Baru |
Dilihat | 762 kali |
Nama Pusaka : Keris Hamengku Buwono IV. Dapur / Bentuk : Jalak Ngore Pamor / Lambang / Filosofi : Mlinjon Tangguh / Era Pembuatan / Estimasi : Kerajaan Hamengku Buwono IV. Tahun Pembuatan : Abad 18 Model Bilah Pusaka : Lurus Panjang Bilah Keris : 35 CM Panjang Seluruh Keris : 42,2 CM Asal Usul… selengkapnya
*Harga Hubungi CSKain Jarik Batik Halus H Santoso Kain Jarik Batik Halus H Santoso terbuat dari kain katun pilihan dan design batik yang detail dan original. Kain Jarik Batik Halus H Santoso sangat terkenal dengan kualitas kain dan corak batiknya yang indah serta menawan. Dengan perpaduan warna serta tenun kain yang sempurna, maka jarik batik ini sangat… selengkapnya
Rp 76.000Taring Pusaka Purba ini merupakan Taring Yang Sudah Menjadi Batu Mustika dan Berusia Jutaan Tahun. Khasiat Manfaat Bertuah Taring Purba Insya Allah berisi energi bertuah kuno tingkat tinggi sebagai sarana memuluskan hajat dan keinginan pemilik, dengan mengoles Minyak pada Taring Purba disertai niat/doa maka bertuahnya akan muncul dengan sendirinya sesuai harapan pemilik, suatu contoh malam… selengkapnya
Rp 600.000Nama Produk Mustika Lafadz Allah Garansi Asli Hanya ada 1 Buah Saja. Khasiat sangat multi fungsi dan multi guna serta mengandung energi spiritual tingkat tinggi karena langsung berkaitan dengan Yang Maha Kuasa, membawa berkah dan karomah kebaikan dalam kehidupan, segala keinginan dan hajat anda akan didorong untuk mencapai kesuksesan, perlindungan keselamatan dari berbagai bencana, keharmonisan… selengkapnya
Rp 5.000.000Taring Macan Dahan Mahar Murah Taring Macan Dahan Mahar Murah merupakan salah satu pusaka taring yang ukurannya kecil dan karena memang habitat macan pohon adalah salah satu jenis macan yang hanya memiliki ukuran tubuh yang kecil. Spesies ini pada umumnya memiliki bulu berwarna kelabu kecoklatan dengan gambaran seperti awan dan bintik hitam di tubuhnya. Bintik… selengkapnya
Rp 100.000Mustika Pandan Hitam Merah Mustika Pandan Hitam Merah merupkan salah satu batu mustika bertuah yang unik dan jarang sekali untuk didapatkan. mustika tersebut corak warnanya juga terbentuk secara alami dan bukan karena isian maupun gamabran manusia. Khasiat Manfaat Bertuah Mustika Pandan Hitam Merah Insya Allah untuk pembangkit wibawa tingkat tinggi dari segala penjuru, ditakuti bangsa… selengkapnya
Rp 385.000Buku Dibalik Sejarah Poligami Rosulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam Buku Dibalik Sejarah Poligami Rosulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam adalah buku yang berisikan seputar poligami yang sesungguhnya telah membudaya dikalangan berbagai bangsa sebelum lahirnya Islam, misalnya bangsa Yahudi, Arab dimasa jahiliyah. Maka tidak benar pendapat yang mengatakan bahwa Islam pencetus pertama sistem poligami. Bagian I Satu… selengkapnya
Rp 62.500Mustika Bertuah Maha Sakti. Khasiat, Tuah, Manfaat Insya Allah untuk mempunyai energi maha sakti untuk kesuksesan segala macam bisnis, pelarisan dagang, usaha selalu rame, pengasihan tingkat sempurna, kawibawaan maha sakti, pagar gaib dan keselamatan, mengundang bala bantuan khodam, puter giling mengembalikan pasangan, membuka mata batin indera keenam, mengusir jin jahat, membersihan tempat usaha dan rumah… selengkapnya
Rp 900.000Mani Gajah Masih Masih Alami / Mustika Mani Gajah Masih Hangat Dari Penarikan / Mustika Mani Gajah Asli / Mustika Mani Gajah Kristal / Kristal Mani Gajah / Kristal Mustika Mani Gajah. Khasiat, Tuah, Manfaat Insya Allah untuk Pengasihan Ampuh, Pelet Tanpa Pandang Bulu, Puter Giling, Kembalikan Pasangan, Daya Tarik, Pemikat Hati, Pembuka Aura diri,… selengkapnya
Rp 750.000Kalung Pria Baja Putih Model Gotri 25 Ribu Saja Kalung Pria Baja Putih Model Gotri 25 Ribu Saja merupakan rantai kalung dengan bentuk gotri bulat-bulat yang sangat indah dan elegan dengan bahan baja putih yang anti karat dan tidak luntur. Harga Rantai kalung Tersebut sangat murah meriah hanya 25 ribu rupiah saja. segera miliki kalung… selengkapnya
Rp 25.000