Patung 1 Triliun Rupiah
Inilah patung termahal sebagai karya seni yang pernah dijual di lelang. Sebuah patung yang menunjukkan laki-laki sedang berjalan terbuat dari perunggu karya pematung Alberto Giacometti.
Ukuran patung “L’Homme Qui Marche I,” itu tipis dengan sosok manusia berdiri setinggi 183 cm tinggi, “merupakan puncak dari eksperimen Giacometti dengan bentuk manusia” dan “merupakan gambaran sederhana manusia biasa dan simbol yang ampuh mengenai kemanusiaan,”
Balai lelang Sotheby’s mengatakan, hanya butuh delapan menit dalam penawarannya. Setidaknya ada sepuluh penawar yang menginginkan karya itu.
Karya yang diberi judul “L’Homme Qui Marche I” (Pria Berjalan I), itu harga pembukaannya mulai dari 12 juta pound sterling.
Harga patung naik cepat dengan minat dari penawar yang menelepon dari Eropa, Asia dan Amerika
Patung oleh seniman Swiss abad ke-20, ini dianggap sebagai sebuah ikon Giacometti. Karyanya ini dilepas kepada penawar anonim melalui telepon, kata rumah lelang itu.
Patung ukiran buatan pemahat terkenal Alberto Giacometti L’Homme Qui Marche I atau di kenal dengan Walking Man Menjadi karya seni termahal yang pernah di jual dalam sejarah dunia pelelangan. Patung yang terbuat dari perunggu itu terjual dengan harga 65,001,250 (poundsterling) atau 104,327,006 dolar AS (Rp 1,432 triliun).
Harga tersebut mengalahkan rekor karya seni termahal sebelumnya, yaitu lukisan sang pelukis legendaris Pablo Picasso, Garon La Pipe yang terjual Rp 1,41 triliun pada tahun 2004. Walking Man juga mengalahkan Portrait de Mme L.R., ukiran karya Constantin Brancusi senilai Rp #370 miliar.
Karya ini dibuat pada tahun 1961, di masa seniman itu sudah beranjak dewasa. Ini adalah karya yang jarang karena menjadi satu-satunya patung tokoh manusia selama masa hidup Giacometti yang pernah dilelang, papar Sotheby’s.
Terdapat empat calon pembeli utama yang menawar harga Walking Man melalui telepon, termasuk Nancy Whyte asal New York yang berhenti di 23 juta. “Ini benar-benar gila.” Ucap Whyte yang mengaku kaget atas harga patung tersebut. Tak hanya Whyte, sejumlah “pemain” lama pun tidak menyangka harga karya Giacometti itu dapat melonjak sebegitu tajamnya. Pemenang dari pelelangan ini adalah Phlip Hook, seorang pakar seni senior.