Beranda » Blog » Kehidupan Dibalik Alas Purwo

Kehidupan Dibalik Alas Purwo

Diposting pada 14 Mei 2015 oleh Pusaka Dunia / Dilihat: 766 kali

KILAS ALAS PURWO

Kehidupan Dibalik Alas PurwoAlas purwo adalah sebuah hutan cagar alam yang terletak di banyuwangi dan merupakan hutan rimba belantara yang angker dan penuh misteri. Konon ada manusia yang bisa menikah dengan makhluk halus penghuni alas purwo. Meskipun beberapa agama melarang manusia menikah dengan makhluk halus, namun ada saja orang yang melakukannya.

Menurut seorang paranormal asal Banyuwangi bernama Mbah Suwarno atau biasa dipanggil mbahno, di hutan alas purwo  ada sebuah perkampungan makhluk halus yang penduduknya adalah para makhluk halus yang berasal dari manusia.

Alas Purwo menjadi tempat yang terdapat pintu masuk ke dimensi ghaib. Nama sebenarnya adalah Purwa Kala, hanya sampai sekarang masyarakat menyebutnya Alas Purwo saja. Jaman dahulu pintu gerbang dimensi ghaib tersebut pernah dibuka, dikarenakan pada waktu itu tanah Jawa masih gung lewang lewung, banyak sekali manusia datang ke Alas Purwo menemui ajalnya, istilahnya jalmo moro jalmo mati. Mengapa bisa begitu ? karena pada waktu itu pintu dimensi ghaib terbuka yang menyebabkan para mahluk ghaib menebarkjan aura hitam yang membuat manusia lupa diri.

LEGENDA ALAS PURWO

Ada sebuah cerita kuno yang menyebutkan Ajisaka di masa lalu masuk ke tanah Jawa, dan menahlukkan banyak ghaib di salah satu daerah di pulau Jawa tersebut. Berikut ceritera tentang Ajisaka.Ajisaka adalah salah satu tokoh penting atau cikal bakal Raja di tanah Jawa. Siapakah ajisaka itu ? Ajisaka adalah dulunya seorang Raja yang bermukim di daerah Jawa Tengah.Pada masa itu ada sebuah ceritera kuno yang menyebutkan ada daerah yang disebut Shang Werdita Sangkala.  Ajisaka mendapatkan wahyu Suryaloka atau wahyu untuk membentuk  suatu Negara atau kerajaan dan anak keturunannya akan menjadi Raja sebagai penerusnya. Wahyu Suryaloka diberikan karena semasa Ajisaka Negara atau Kerajaan yang dipimpin akan mengalami bencana yang dapat meruntuhkan kerajaan tersebut. Kemudian Ajisaka bertapa dan mendapatkan petunjuk agar masuk ke dalam Alas Purwo.

Singkat ceritera Ajisaka mengirim pasukan ke Alas Purwo sebanyak tiga kali, tetapi semua pasukan tersebut mati, hingga akhirnya Ajisaka berangkat sendiri memimpin pasukan kerajaan masuk ke Alas Purwo. Sesampainya di Alas Purwo tepatnya di bibir pantai, semua pasukan Ajisaka menghilang, tinggal Ajisaka sendiri yang masih hidup. Kemudian Ajisaka masuk ke dalam Alas Purwo dan bertemu dengan Suryadharma atau lebih dikenal dengan Bathara Wisnu yang lagi menjelma manusia. Oleh Bathara Wisnu Ajisaka disarankan untuk tidak masuk ke Alas Purwo, disarankan sebelum masuk Alas Purwo disuruh masuk ke Alas Ketonggo ( ada hubungan apa antara Alas Purwo dan Alas Ketonggo ? ) Tetapi karena Ajisaka sudah terkena pengaruh oleh aura hitam yang keluar dari pintu dimensi ghaib tersebut, maka Ajisaka tidak mau menuruti saran dari Bathara Wisnu dan  tetap masuk ke Alas Purwo. Baru sampai pintu gerbang Alas Purwo Ajisaka langsung menghilang, dan langsung masuk ke dimensi alam ghaib sebagai salah satu penunggu Alas Purwo.

MISTERI HILANGNYA AJISAKA

Di masa itu Negara yang dipimpin oleh Ajisaka sudah tidak percaya akan adanya Tuhan. Karena pada masa itu emas dan permata berlimpah yang membuat rakyat lupa diri. Ajisaka mendapatkan Kitab kuno Jongko Sung Wirsoloyo. Kitab kuno Jongko Sung Wirsoloyo adalah kitab yang menceritakan negara Shang Werdita Sangkala dari awal hingga akhir. Dan masa akhir jaman itu dipimpin oleh Ajisaka. Oleh karenanya Ajisaka bertapa dan mendapatkan wahyu Suryaloka, hanya saja dalam isi wahyu Suryaloka tersebut Ajisaka juga menjadi korban.

Beberapa kejadian yang menyebabkan Ajisaka hilang di Alas Purwo :

  1. Pada waktu akan masuk Alas Purwo tidak mengindahkan anjuran dari Bathara Wisnu.
  2. Ajisaka tidak bersih secara jiwa raga karena gaya hidup pada masa itu bergelimang harta benda, yang menyebabkan gaya hidup yang borjuis.
  3. Kadar keimanan terhadap Tuhan kurang, karena berlimpahnya kebutuhan duniawi.
  4. Membuat perjanjian dengan mahluk ghaib di Alas Purwo.

Itulah ceritera singkat mengenahi Ajisaka, dan kita kembali ke ceritera Alas Purwo.

Mengapa Alas Purwo disebut sangat angker ? Setiap manusia datang pasti menemui ajalnya. Alas Purwo sebelum adanya kerajaan Ajisaka sudah ada, dan wilayah Alas Purwo dipimpin oleh Kala.

SOSOK KALA

Kala adalah salah satu penguwasa mahluk ghaib yang mempunyai tugas sebagai penyebar sengkala. Kala mempunyai Kerajaan yang bernama Purwakala, dan Kala adalah salah satu petugas alam,  jadi siapapun orang atau bahkan dewapun tidak akan bisa tembus masuk ke Purwakala. Mengapa bisa begitu ? karena di kerajaan Purwakala terdapat dua senjata suci sebagai segel kerajaan tersebut. Adapun senjata pusaka tersebut adalah :

  1. Senjata Tombak suci Shang Talaka
    Berbentuk segitiga runcing dengan lingkaran kecil dibawah mata tombak dan  terbungkus sinar putih yang sangat kemilau. Tombak suci Shang Talaka ini milik Eyang Suci Shang Hyang Sejati.  Fungsi,  asal dan yang pernah memakai tombak ini  tidak RPS tulis.
  2. Senjata suci Shang Sung Suci
    Yang berbentuk bulan sabit sebesar diameter semeter dan terbang melingkar lingkar. Senjata suci tersebut dibungkus sinar putih yang sangat kemilau dan menebarkan bau yang  harum wangi tapi manis disekelilingnya. Selain itu senjata suci tersebut juga mengeluarkan sinar putih berbentuk tali yang keluar disamping bentuk bulan sabit dan menyambar nyambar.  Milik, fungsi dan asal senjata suci tersebut RPS tidak tulis.
  3. Senjata berbentuk Keris yang bernama Keris Raja Negara
    Yang berbentuk seperti keris Bali. Keris Raja Negara adalah salah satu keris milik jaman Wangsa Syailendra. Pada waktu itu Wangsa Syailendra mendapatkan wahyu Tamanegara. Hampir Semua Raja Raja di Nusantara pernah memakainya dan terakhir dipakai dan dibawa oleh Brawijaya V. Fungsi pusaka keris Raja Negara adalah bisa menjadi seorang Raja sesuai dengan kodrat dan ginaris Sang Pencipta.

Jadi Alas Purwo atau yang disebut Purwakala adalah satu kerajaan Suci di Tanah Jawa. Kalau ada manusia yang tidak suci masuk kerajaan tersebut, dipastikan tidak akan bisa masuk ke Alas Purwo atau Purwakala.

ASAL MAKHLUK HALUS ALAS PURWO

Makhluk-makhluk halus yang tinggal di hutan tersebut dulunya adalah manusia yang pernah “nglakoni” atau “lelaku”, yaitu manusia yang mempelajari keilmuan supranatural. Manusia-manusia tersebut tidak mati, tetapi masuk ke alam gaib bersama raganya dan akhirnya tinggal disana. Manusia seperti itu disebut “ilang mukso” atau hilang bersama raganya, yaitu masuk ke alam gaib dan hidup selama ribuan tahun di sana.

Di alam gaib mereka juga berumahtangga dan beranak pinak seperti layaknya kehidupan di alam dunia. Bahkan, mereka terkadang sesekali masuk ke alam dunia untuk menemui seseorang, namun ia hanya bisa dilihat oleh orang yang ditemuinya saja, sementara orang lain tidak bisa melihatnya.

Para wanita makhluk halus penghuni alas purwo ini terkadang menikah dengan manusia biasa yang hidup di dunia. Biasanya yang menikahinya adalah pria yang suka lelaku. Setelah menikah, pria ini bisa keluar masuk ke alam gaib di alas purwo dan membina rumah tangga di sana.

Jika pasangan tersebut melahirkan bayi, maka anaknya akan berwujud makhluk halus dan tinggal di alam gaib alas purwo. Akan tetapi, mereka semua adalah manusia dan bukannya jin atau setan. Hanya saja mereka adalah manusia yang hidup di alam gaib dan umurnya bisa mencapai ribuan tahun.

KEHIDUPAN GAIB ALAS PURWO

Ada banyak perbedaan antara alam dunia dan alam gaib di alas purwo. Sistem penerangan di alam gaib alas purwo tidak menggunakan matahari, melainkan hanya cahaya terang dan sangat jernih. Segala sesuatu yang berada di kejauhan bisa terlihat dengan jelas sekali.

Kehidupan Dibalik Alas PurwoJika dilihat secara kasat mata, alas purwo merupakan hutan rimba belantara yang meyeramkan dan menakutkan. Namun jika dilihat dengan mata batin dan menelusuri kehidupan gaib disana, maka bagaikan melihat sustu keindahan yang tak terkira. Perkotaan yang ramai dengan kehidupan modern serba canggih akan membuat siapapun yang melihatnya menjadi terpesona. Bahkan kecanggihan teknologi manusia di dunia tidak mampu menandinginya.

Dimana-mana selalu dihiasi dengan sejuta keindahan yang sedap dipandang. Banyak dijumpai gadis-gadis cantik di taman bunga dengan bau harum semerbak dan senantiasa menebarkan senyumnya yang mempesona. Mereka sangat ramah dan selalu tersenyum menawan ketika berjumpa dengan siapapun, dan tempat seperti itu tidak bisa ditemukan di alam dunia.

Konon gadis-gadis cantik itu sangat mencintai manusia dan mereka sangat menginginkan dinikahi oleh kaum manusia yang berasal dari dunia nyata. Padahal sesungguhnya mereka sendiri juga manusia, hanya saja mereka berasal dari keturunan manusia yang hidup di alam gaib.

Manusia-manusia yang menikah dengan gadis-gadis alam gaib alas purwo ini jika sudah meninggal dunia kelak akan pulang ke alam gaib dan tinggal disana untuk membina rumah-tangga di alam gaib selama ribuan tahun.

Benarkah ada perkampungan manusia di alam gaib alas purwo? Allahu’alam. Hanya Tuhan yang tahu.

Kehidupan Dibalik Alas Purwo

Kehidupan Dibalik Alas Purwo

Tutup Sidebar
Sidebar
Produk Quick Order

Pemesanan dapat langsung menghubungi kontak dibawah:

Chat via Whatsapp

Ada yang ditanyakan?
Klik untuk chat dengan customer support kami

Admin 1
● online
Admin 2
● online
Admin 1
● online
Halo, perkenalkan saya Admin 1
baru saja
Ada yang bisa saya bantu?
baru saja