Kain Udeng Jawa Tengah Hitam
Rp 15.000Kode | P5918 |
Stok | |
Kategori | Pusaka Terjual |
Kain Udeng Jawa Tengah Hitam
Kain Udeng Jawa Tengah Hitam

Kain Udeng Jawa Tengah Hitam
Kain Udeng Jawa Tengah Hitam merupakan kain yang digunakan sebagai ikat kepala orang jawa. Ikat kepala ini terbuat dari kain batik dengan corak dan motif yang indah. Selain berguna untuk penutup kepala, kain ini juga dapat dimanfaatkan untuk berbagai keperluan acara, khususnya acara adat. Batik sendiri merupakan kain bergambar yang pembuatannya secara khusus dengan menuliskan atau menerakan malam pada kain itu, kemudian pengolahannya diproses dengan cara tertentu yang memiliki kekhasan.
Produk-produk yang ada di Pusaka Dunia telah melalui seleksi khusus sehingga sangat terjamin kualitasnya. Harga produk-produk Pusaka Dunia juga sangat murah dan terjangkau, karena kami tidak mengutamakan keuntungan semata melainkan jalinan silaturahmi yang baik dengan pelanggan.
Jadi kami himbau untuk lebih cermat dan hati-hati dalam memilih barang di luar sana, apalagi jika ada produk yang harganya tidak wajar, bisa jadi itu adalah barang palsu atau KW.
Kain Udeng Jawa Tengah Hitam
Warna : Hitam Putih / Sesuai Stok Yang Tersedia
Motif : Batik / Sesuai Stok Yang Tersedia
– Panjang Iket : 137 cm
– Lebar Iket : 69 cm
Stok Kain Udeng Jawa Tengah Hitam Terbatas dan Cepat Terjual
Mohon Perhatian : Untuk semua produk Kain Udeng Jawa Tengah Hitam tiap periode, motif corak kemungkinan berganti. Kemungkinan motif batik yang tidak sama dengan yang ada di display / gambar. Jadi gambar display bukan sebagai stok tetapi hanya sebagai sample produk.
Jika Berminat Dengan Produk Ini Sebutkan Pada Admin Kode Produk : P5918
Jika Pusaka Dunia mengadakan diskon, maka Kain Udeng Jawa Tengah Hitam tidak termasuk dalam daftar barang berdiskon dan harga masih sama seperti yang tercantum diatas.
Call Center Pusaka Dunia / Dunia Pusaka
PIN BBM : PUSAKA
Telephone : +6281 222 886 456
Sms : +6285 2939 88885
WhatsApp : +6285 2939 88885
Line : pusakadunia
WeChat : pusakadunia
Instagram : pusakadunia
Batik
Batik adalah kain bergambar yang pembuatannya secara khusus dengan menuliskan atau menerakan malam pada kain itu, kemudian pengolahannya diproses dengan cara tertentu yang memiliki kekhasan. Batik Indonesia, sebagai keseluruhan teknik, teknologi, serta pengembangan motif dan budaya yang terkait, oleh UNESCO telah ditetapkan sebagai Warisan Kemanusiaan untuk Budaya Lisan dan Nonbendawi (Masterpieces of the Oral and Intangible Heritage of Humanity) sejak 2 Oktober 2009.
Sejarah Teknik Batik
Seni pewarnaan kain dengan teknik perintang pewarnaan menggunakan malam adalah salah satu bentuk seni kuno. Penemuan di Mesir menunjukkan bahwa teknik ini telah dikenal semenjak abad ke-4 SM, dengan diketemukannya kain pembungkus mumi yang juga dilapisi malam untuk membentuk pola. Di Asia, teknik serupa batik juga diterapkan di Tiongkok semasa Dinasti T’ang (618-907) serta di India dan Jepang semasa Periode Nara (645-794).
Di Afrika, teknik seperti batik dikenal oleh Suku Yoruba di Nigeria, serta Suku Soninke dan Wolof di Senegal. Di Indonesia, batik dipercaya sudah ada semenjak zaman Majapahit, dan menjadi sangat populer akhir abad XVIII atau awal abad XIX. Batik yang dihasilkan ialah semuanya batik tulis sampai awal abad XX dan batik cap baru dikenal setelah Perang Dunia I atau sekitar tahun 1920-an.
Walaupun kata “batik” berasal dari bahasa Jawa, kehadiran batik di Jawa sendiri tidaklah tercatat. G.P. Rouffaer berpendapat bahwa tehnik batik ini kemungkinan diperkenalkan dari India atau Srilangka pada abad ke-6 atau ke-7. Di sisi lain, J.L.A. Brandes (arkeolog Belanda) dan F.A. Sutjipto (sejarawan Indonesia) percaya bahwa tradisi batik adalah asli dari daerah seperti Toraja, Flores, Halmahera, dan Papua. Perlu dicatat bahwa wilayah tersebut bukanlah area yang dipengaruhi oleh Hinduisme tetapi diketahui memiliki tradisi kuno membuat batik.
Kain Udeng Jawa Tengah Hitam
Berat | 0.1 kg |
Kondisi | Baru |
Dilihat | 1.066 kali |