Kayu Bakar Api Neraka
Tentang Kayu Bakar Api Neraka. Islam adalah agama yang universal dan sangat memperhatikan permasalahan yang berkaitan dengan wanita secara transparan dan proporsional. Ia menempatkan wanita dalam kedudukan yang layak dan bermartabat dimana sebelumnya di masa Jahiliyyah, dianggap sebagai “harta pusaka” yang diwariskan dan dipergilirkan; dia dapat diwariskan kepada anak. Disamping itu, dia juga dianggap sebagai noda yang dapat mencemarkan keluarga bila terlahirkan ke dunia sehingga harus dienyahkan dari muka bumi sebelum sempat menghirup udara kehidupan dengan cara menanamnya hidup-hidup.
Kedudukannya yang semacam inilah kemudian diangkat dan dihormati setinggi-tingginya oleh Islam, diantaranya; dia dijadikan orang yang paling pertama harus dipersembahkan bakti kepadanya ketika menjadi seorang ibu, adanya satu surat dalam al-Qur’an yang dinamakan dengan kaumnya (an-Nisa’), menjanjikan bagi orangtua yang berhasil mendidiknya sebagai jalan masuk surga, dan banyak lagi yang lain.
Namun begitu, Islam juga menyebutkan bahwa kaum wanita adalah orang-orang yang kurang akal dan diennya, banyak mengeluh/permintaan serta suka memungkiri kebaikan suami.
Berkaitan dengan yang terakhir ini, sudah bukan merupakan rahasia lagi bahwa di abad kontemporer ini banyak sekali isteri-isteri -yang barangkali karena memiliki jasa dan andil dalam pemenuhan anggaran belanja rumah tangganya- merasa diatas angin dan tidak sedikit yang semena-mena terhadap suami. Hal ini terjadi, lebih dikarenakan kurangnya pemahaman terhadap agama yang merupakan sesuatu yang esensial bagi seorang calon suami sebelum berubah menjadi suami melalui aqad yang sah. Sang suami hendaknya dalam memilih calon isteri lebih memprioritaskan sisi keshalihahannya.
Karena kurangnya pemahaman agama, sang isteri tidak mengetahui bahwa sebenarnya agama mewajibkannya untuk patuh dan taat kepada suami bahkan kerelaan suami terhadapnya ibarat prasyarat masuk ke surga –disamping syarat-syarat yang lain yang berkaitan dengan syarat diterimanya amal manusia secara umum- sebagaimana dalam makna hadits yang menyatakan bahwa siapa saja isteri yang meninggal dunia sementara suaminya rela terhadapnya maka dia akan masuk surga.
Dari kurangnya pemahaman agama tersebut kemudian berdampak kepada banyak kaum wanita yang bekerja di luar rumah dan berbaur dengan kaum lelaki dengan anggapan bahwa mereka memiliki hak yang sama dengan kaum pria dalam segala bidang tanpa terkecuali, sebagaimana yang digembar-gemborkan oleh kaum feminis, termasuk dalam urusan rumah tangga. Lapangan kerja yang disesaki oleh tenaga wanita mengakibatkan meningkatnya angka pengangguran di kalangan kaum pria, terutama bagi mereka yang sudah berkeluarga namun tidak memiliki skil yang cukup untuk bekerja sehingga mendorong sang isteri untuk keluar rumah, terkadang menggantikan posisi suami dalam memenuhi kebutuhan keluarganya. Tentunya hal ini memiliki implikasi negatif, belum lagi dari sisi syar’inya, terhadap watak sang isteri. Dia seakan merasa telah berjasa dan memiliki andil dalam menghidupi keluarganya sedangkan sang suami hanya seorang penganggur. Atau dalam kondisi yang lain, dia memiliki pekerjaan dan gaji yang jauh lebih tinggi dari sang suami. Hal ini, kemudian dijadikan alasan yang kuat untuk memberontak, menyanggah, meremehkan bahkan memperbudak sang suami. Suami yang, misalnya, memiliki gaji kecil terkadang nafkah yang diberikannya kepada keluarga, disambut oleh isterinya dengan rasa ketidakpuasan dan kurang berterimakasih. Apalagi, bila kebetulan sang isteri juga bekerja dan gajinya lebih besar dibanding suami, tentu akan lebih parah lagi sikapnya terhadap suaminya yang seorang penganggur atau bergaji kecil. Dalam pada itu, hanya wanita-wanita shalihah yang memahami agama mereka dengan baik dan tahu bagaimana bersikap kepada suami-lah yang terselamatkan dari kondisi seperti itu.
Mengingat betapa urgennya pembahasan tentang hal ini dari sisi agama dan perlunya kaum wanita mengetahuinya, khususnya tentang ancaman terhadap wanita yang melakukan hal tersebut alias banyak mengeluh/permintaan dan suka memungkiri kebaikan suami, maka kami berupaya menuangkannya dalam bagian pembahasan hadits kali ini-disamping pembahasan tentang hal yang lain- dengan harapan, kiranya ada dari sekian banyak kaum wanita, yang menyempatkan diri membaca tulisan ini. Kami mengambil materi pembahasan hadits ini dari sebuah kajian hadits berbahasa Arab oleh seorang Syaik dan kami anggap laik untuk diturunkan.
Kami berharap bagi pembaca yang kebetulan menemukan kesalahan, khususnya dari sisi materi dan bahasa (terjemahan), agar sudi kiranya memberikan masukan yang positif kepada kami sehingga pada pembahasan hadits selanjutnya dapat dihindarkan. Wallaahu a’lam.
Naskah Hadits
Dari Jabir bin ‘Abdullah –radhiallaahu ‘anhuma- dia berkata: “Aku melaksanakan shalat pada hari ‘Ied bersama Rasulullah Shallallâhu ‘alaihi wasallam ; beliau memulai dengan shalat dulu sebelum khuthbah, tanpa azan dan iqamah, kemudian berdiri sambil merangkul Bilal. Beliau memerintahkan untuk bertaqwa kepada Allah, mengajak berbuat ta’at kepadaNya, mewasiati manusia dan mengingatkan mereka, kemudian beliau berlalu (setelah berbicara panjang lebar-red) hingga mendatangi (menyentuh permasalahan-red) kaum wanita lantas mewasiati dan mengingatkan mereka, sembari bersabda: ‘ bersedekahlah! Karena sesungguhnya kebanyakan kalian adalah (menjadi) kayu api neraka Jahannam’. Lalu seorang wanita yang duduk ditengah-tengah mereka berkata: kenapa demikian wahai Rasulullah?. Beliau menjawab: ‘karena kalian banyak keluhkesah/permintaannya dan memungkiri (kebaikan yang diberikan oleh) suami’.
Jabir berkata: “lalu mereka bersedekah dengan perhiasan-perhiasan mereka dan melempar anting-anting dan cincin-cincin mereka kearah pakaian bilal”. (H.R.Muttafaqun ‘alaih).
Sekilas Tentang Periwayat Hadits
Dia adalah seorang shahabat yang agung, Jabir bin ‘Abdullah bin ‘Amru bin Haram al-Anshary. Dia dan ayahnya mendampingi Rasulullah sebagai shahabat. Bersama ayahnya menyaksikan “Bai’atul ‘Aqabah al-Akhirah”. Ayahnya termasuk salah seorang “Nuqaba’ ” (pemimpin suku) yang ikut dalam bai’at tersebut. Dia ikut serta dalam banyak peperangan bersama Rasulullah Shallallâhu ‘alaihi wasallam. Dia berkata:”Aku ikut serta berperang bersama Rasulullah Shallallâhu ‘alaihi wasallam sebanyak 19 kali peperangan”. Dia adalah salah seorang dari “al-Muktsirûn li riwâyatil hadits” (kelompok shahabat yang paling banyak meriwayatkan hadits) dari Rasulullah Shallallâhu ‘alaihi wasallam. Dia memiliki halaqah (kelompok pengajian) di al- Masjid an-Nabawy. Halaqah ini banyak dihadiri oleh orang-orang yang ingin menggali ilmu darinya. Dia juga termasuk orang yang dipanjangkan umurnya oleh Allah dan merupakan salah seorang shahabat yang paling belakangan meninggal di Madinah. Dia wafat disana pada tahun 78 H dalam usia 94 tahun.
Faedah-Faedah Hadits Dan Hukum-Hukum Terkait
A. Hadits yang mulia diatas menjelaskan beberapa hukum yang terkait dengan shalat ‘Ied, diantaranya:
Hadits tersebut menyatakan bahwa dalam shalat ‘Ied tidak ada azan dan iqamah.
Khuthbah ‘Ied hendaknya mencakup ajakan agar bertaqwa kepada Allah Ta’âla sebab ia merupakan kolektor semua kebaikan, demikian pula ajakan agar berbuat ta’at kepada-Nya dan saling mengingatkan dalam hal itu.
Khuthbah dilakukan setelah shalat ‘Ied bukan sebelumnya sepertihalnya pada shalat Jum’at. Masing-masing dari keduanya memiliki dua khuthbah * akan tetapi pada shalat Jum’at dilakukan sebelum shalat sedangkan pada ‘Ied dilakukan sesudah shalat. Inilah yang dilakukan oleh Rasulullah Shallallâhu ‘alaihi wasallam dan para Khalifah-nya ar-Rasyidun. * terdapat perbedaan pendapat mengenai jumlah khuthbah shalat ‘Ied; ada ulama yang mengatakan sekali saja dan ada yang mengatakan dua kali. Ibnu Qayyim al-Jauziah nampaknya menguatkan pendapat kedua, yakni dua kali.
Shalat dalam dua ‘Ied hukumnya adalah fardhu kifayah; untuk itu seorang Muslim harus berupaya secara optimal dalam melakuksanakannya, menghadiri serta mendengarkan khuthbahnya agar mendapatkan pahala dan mendapatkan manfaat dari wejangan dan at-Tadzkir (peringatan) yang disampaikan oleh Imam/khathib.
B. Islam sangat memperhatikan eksistensi kaum wanita dan menempatkan mereka kepada kedudukan yang agung dan tinggi; spesialisasi serta karakteristik mereka dalam beberapa hukum terlihat dalam hadits diatas, diantaranya:
Bahwa Nabi Shallallâhu ‘alaihi wasallam mengkhususkan bagian khuthbah tersendiri buat mereka dalam khuthbah ‘Ied, setelah mewasiati dan mengingatkan kaum lelaki. Untuk itu, hendaknya seorang Imam/khathib pada ‘Ied mengkhususkan khuthbahnya untuk mereka dan membicarakan problematika mereka. Khuthbah khusus ini diberikan bila mereka tidak mendengarkan khuthbah yang bersifat umum akan tetapi bila mereka mendengarkannya maka hendaknya dia menjadikan sebagian dari khuthbah tersebut, khusus berkaitan dengan perihal kaum wanita.
Bahwa seorang wanita diharamkan berbaur dengan kaum lelaki atau berjejal dengan mereka baik hal itu dilakukan di masjid-masjid ataupun di tempat lainnya. Akan tetapi semestinya, kaum wanita berada di tempat-tempat yang sudah dikhususkan untuk mereka. Hal ini dimaksudkan agar terhindar dari hal-hal yang menyebabkan timbulnya fitnah atau menjadi sarana dalam melakukan hal-hal yang diharamkan. Tidak berbaurnya wanita dengan kaum lelaki sudah merupakan kaidah umum yang wajib difahami oleh seorang wanita Muslimah dan wali-nya karena banyak sekali faedah-faedah yang didapat dari hal tersebut.
Mendapatkan ‘ilmu merupakan hak semua orang; laki-laki dan wanita, untuk itu hendaknya seorang wanita berupaya secara optimal dalam menuntut ilmu yang dengannya dia memahami agamanya. Diantara sarana itu adalah: gairah serta semangatnya dalam mendengarkan wejangan-wejangan, juga, bertanya tentang hal-hal yang sulit baginya, sebagaimana tampak dalam hadits diatas.
Secara global kaum wanita memiliki sifat-sifat, diantaranya: banyak keluhan/permintaan dan memungkiri kebaikan suami alias terhadap nafkah yang telah diberikan olehnya. Sifat-sifat ini merupakan sifat yang tercela yang dapat menggiringnya ke neraka. Oleh karena itu, seorang wanita Muslimah harus menghindari hal itu dan berupaya keras untuk menjauhinya.
Ciri khas seorang wanita Muslimah adalah bersegera dalam berbuat kebajikan dan memenuhi panggilan iman. Hendaklah dia menambah aset kebajikannya sebanyak yang mampu dilakukan.
Kepemilikan terhadap harta merupakan hak laki-laki dan wanita, masing-masing memiliki harta secara sendiri-sendiri dan kewenangan dalam memberdayakannya; oleh karena itulah, isteri-isteri para shahabat bersegera dalam menginfaqkan harta-harta mereka tanpa meminta izin terlebih dahulu dari suami-suami mereka. Seorang wanita berhak memberdayakan hartanya dan menginfaqkannya meskipun tidak mendapat izin dari sang suami. Dalam hal ini, Nabi Shallallâhu ‘alaihi wasallam telah menyetujui tindakan isteri-isteri para shahabat radhiallaahu ‘anhunna.
C. Khathib dan Penceramah memiliki tanggung jawab yang besar
Hal ini disebabkan mereka adalah bertindak sebagai orang yang menyampaikan permasalahan halal dan haram dari Allah Ta’ala. Dari sini, seorang khathib hendaknya melakukan tanggung jawab tersebut sebaik-baiknya; menceramahi manusia dengan apa yang mereka ketahui, mengajarkan mereka hal-hal yang bersifat agamis dan duniawi yang tidak mereka ketahui, mensugesti mereka untuk berbuat kebajikan, memperingatkan mereka dari berbuat kejahatan serta menjelaskan kepada mereka hal-hal yang dapat mendekatkan diri mereka kepada surga dan menyelamatkan mereka dari neraka. Demikian pula, hendaknya mereka menghindari berbicara tentang hal-hal yang tidak bersinggungan langsung dengan kepentingan umum kaum muslimin dan hal yang tidak bermanfaat bagi agama mereka.
D. Sedekah memiliki faedah yang besar dan buah yang agung di dunia dan akhirat
Diantaranya; bahwa ia menjaga dari keterjerumusan kedalam api neraka, dan ini diperkuat oleh sabda beliau yang lain: “takutlah kepada api neraka meskipun (bersedekah) dengan sebelah dari buah tamar/kurma”.
E. Islam selalu berupaya agar seorang Muslim dalam berinteraksi dengan orang lain menggunakan manhaj yang transfaran dan proporsional meskipun terhadap orang yang paling dekat hubungannya dengannya
Dengan demikian, dia mesti meletakkan sesuatu sesuai dengan proporsinya; yang memiliki keutamaan ditempatkan sesuai dengan keutamaannya, yang memiliki hak diberikan haknya yang sepatutnya, tidak mengurangi hak manusia, menjauhi setiap hal yang dapat menyakiti mereka serta menghindari perkataan yang kotor dan mungkir terhadap jasa yang telah diberikan kepadanya.
F. Seorang penuntut ilmu harus haus akan ilmu, banyak bertanya kepada gurunya tentang kesulitan yang dihadapinya
Namun, hendaknya pertanyaan yang disampaikan dilakukan dengan penuh kesopanan dan tatakrama agar dia mendapatkan jawaban sesuai dengan apa yang diinginkannya dari gurunya tersebut.
Demikian Artikel Tentang Kayu Bakar Api Neraka
Kayu Bakar Api Neraka
Nama Produk Azimat Kitab Stambul Merah. Khasiat, Tuah, Manfaat Insya Allah untuk keselamatan, perlindungan, pengasihan dan pelarisan usaha dagang. Ukuran : 26x22x5 milimeter. Gambar : Foto Asli Tanpa Editan, Size diperkecil agar mudah diakses. Stok Produk ini : Jumlah Terbatas. 4298 Keterangan Tambahan : Kitab Stambul merupakan Azimat Pusaka Asli yang menjadi andalah para jawara… selengkapnya
Rp 125.000Mustika Bertuah Mudah Poligami PUSAKA DUNIA – Mustika Bertuah Mudah Poligami adalah salah satu mustika bertuah yang diyakini memiliki kekuatan untuk mendukung atau melindungi seseorang yang menjalani poligami. Mustika bertuah ini dipercaya dapat membantu dalam menjaga keharmonisan hubungan antara suami dan istri serta antara suami dengan istri-istrinya. Selain itu, mustika poligami juga diyakini dapat memberikan… selengkapnya
Rp 395.000Mustika Kanjeng Ratu Siluman Ular Nyai Blorong Mustika Kanjeng Ratu Siluman Ular Nyai Blorong merupakan salah satu batu mustika bertuah ampuh koleksi sesepuh dengan bentuk pamor totol bagaikan sisik ular yang sangat unik dan indah sekali. Pamor mustika tersebut terbentuk juga secara alami, dan mustika ini sangat jarang untuk didapatkan, proses sesepuh mendapatkannyapun tidak mudah… selengkapnya
Rp 625.000Mustika Khodam Api Ampuh. adalah nama Produk ini. Khasiat Manfaat Bertuah Mustika Khodam Api Ampuh Insya Allah untuk kawibawaan, jabatan, pengayom, menjadi panutan, tauladan, disegani banyak kalangan, kepemimpinan, dihormati banyak orang, mudah dalam mengatur, mudah meraih tahta dan kekayaan. Produk Jenis ini bernama Batu Akik Pamor Api. j Produk jenis ini ditemukan Tahun 1548. Tingkat… selengkapnya
Rp 275.000Mustika Burung. Khasiat, Tuah, Manfaat Insya Allah untuk menghilangkan kesialan dalam memelihara hewan, dijauhkan dari wabah dan kematian, kesuksesan dalam berbisnis hewan, keberuntungan dalam berburu hewan dan memancing ikan serta membuka keberuntungan apapun dalam bidang macam macam hewan. Produk Jenis ini bernama Akik Pamor Burung. Produk jenis ini ditemukan Tahun 1548. Tingkat Kekerasan 6.5-7 Mohs…. selengkapnya
Rp 700.000Liontin Mustika Pelet Bercinta Ampuh PUSAKA DUNIA – Mustika Pelet Bercinta Ampuh Insya Allah untuk Meningkatkan gairah nafsu birahi wanita, kuat sex tahan lama, mampu puaskan pasangan, kenikmatan dan kepuasan sex dari berbagai gaya, membuat pasangan ketagihan bermain sex dengan anda, mampu bermain sex dengan beberapa wanita sekaligus, mampu tundukan lawan jenis dengan mudah, dapat… selengkapnya
Rp 555.000Souvenir Dompet Batik Jogja Souvenir Dompet Batik Jogja merupakan souvenir berbentuk dompet oval yang terbuat dari kain batik unik dan menarik dengan berbagai jenis motif. Souvenir Dompet ini memiliki finishing yang detail dan berkualitas tinggi, sehingga sangat praktis untuk dijadikan souvenir dalam berbagai acara. Souvenir Dompet Batik Jogja ini biasa untuk digunakan sebagai souvenir pernikahan,… selengkapnya
Rp 1.800Mustika Tapak Jalak Palang Merah Mustika Tapak Jalak Palang Merah merupakan mustika bertuah dengan pamor tapak jalak palang merah yang sangat indah juga terkesan elegan sekali. Mustika ini juga sangat cocok untuk dijadikan cincin maupun liontin. Khasiat Manfaat Bertuah Mustika Tapak Jalak Palang Merah Insya Allah untuk sudah banyak membuktikan untuk kawibawaan tingkat tinggi, disegani… selengkapnya
Rp 300.000Mustika Benteng Gaib Api Emas Mustika Benteng Gaib Api Emas merupakan mustika bertuah utnuk benteng diri yang ampuh. Batu mustika yang satu ini sangatlah cantik dengan perpaduan warna kuning emas dengan batu yang berwarna kristal, corak pamor seperti api yang terbentuk dalam batu mustika. Mustika bertuah yang sangat cocok digunakan bagi anda yang sedang menjalankan… selengkapnya
Rp 275.000Mustika Junjung Drajat Berkhodam Mustika Junjung Drajat Berkhodam adalah batu mustika yang memiliki pamor atau gambar junjung drajat. Pamor junjung drajat memiliki makna atau arti meningkatkan drajat hidup seseorang. Insyallah dengan memiliki batu mustika ini maka pemiliki batu mustika diberikan kelancaran dalam menjalani hidup. Khasiat Manfaat Bertuah Mustika Junjung Drajat Berkhodam Insya Allah untuk meningkatkan… selengkapnya
Rp 325.000Sejarah Singkat Pusaka Dunia. Pusaka Dunia sudah berdiri sejak tahun 1990 dan mulai hadir dalam dunia internet pada tahun 2012. Pada Awalnya Pusaka Dunia hanya Perusahaan Perorangan dan pada Tahun 2016 Pusaka Dunia meningkatkan Perusahaan Menjadi Badan Hukum Persekutuan Komanditer (commanditaire vennootschap atau CV) dengan rincian Badan Hukum Usaha sebagai berikut : MAU TAHU TENTANG… selengkapnya
Tentang Dimudahkan Bacaan AL QUR’AN. Dari Ubay bin Ka’ab ra. bahwasanya Rasulullah saw. berada di Bani Ghifar, datanglah Jibril as. berkata : “Sesungguhnya Allah Yang Maha Mulia dan Maha Besar menyuruh engkau untuk membacakan Al Qur’an kepada umatmu atas satu huruf (Qira’at). Beliau bersabda : “Aku memohon kepada Allah akan maaf dan ampunan-Nya, karena sesungguhnya umatku… selengkapnya
Khasiat Susuk Cair Ampuh Khasiat Susuk Cair Ampuh akan menjadi pertanyaan orang-orang karena terdengar sangat asing ditelinga. Jika mendengar kata susuk reflek yang dipikirkan masyarakat adalah benda yang ditanam atau dimasukan kedalam bagian tubuh tertentu. Susuk banyak diminati di Indonesia baik kaum pria maupun wanita. Apakah anda mengerti tentang efek samping menanam susuk berwujud benda… selengkapnya
Membangkitkan Kesaktian Pribadi Yang Hakiki Dengan mengamalkan amalan dan wirid harian dibawah ini Insya Allah akan memperoleh banyak manfaat lahir dan batin,perilaku kita akan berubah kearah positif demikian pula dalam kehidupan ini akan banyak mendapat bimbingan Allah serta pertolongan-NYA disamping itu kemajuan hasil latihan akan maju dengan sangat pesat,memiliki energi plus dan ajaib,dan akan bangkit… selengkapnya
Cara Belajar Menguasai Ilmu Aji Pengasihan Ampuh Cara Belajar Menguasai Ilmu Aji Pengasihan Ampuh- Ilmu Pengasihan merupakan sebuah ajian ampuh yang di percaya memiliki manfaat untuk menundukan atau memikat lawan jenis, Aji Pengasihan sangat cocok untuk anda yang berniat sungguh-sungguh untuk membina hubungan dengan orang yang menjadi pujaan hati anda. Dengan Ajian Pengasihan ini cenderung… selengkapnya
Tentang Kwee Se Kay (Budi Mulia Sugiharto) : Mulai Percaya dari Surat Al-Fatihah. Selama ini aku sudah bisa mengislamkan 60 orang non-Muslim, termasuk orang Amerika, tapi istriku sendiri belum masuk Islam. Aku anggap ini suatu ujian yang diberikan Allah kepadaku. AKU bernama Kwee Se Kay, dilahirkan di Purwakarta tanggal 24 April 1952. Aku dilahirkan dari… selengkapnya
Kehebatan Khodam Succubus Kehebatan Khodam Succubus sudah sangat populer sehingga banyak sekali dicari. Succubus adalah khodam berwujud wanita cantik yang sering dicari oleh kaum pria. Khodam ini bukan hanya sekedar khodam perewangan namun memiliki khasiat yang tidak biasa dan belum tentu dimiliki oleh khodam perewangan lainya. Khodam succubus ini dicari oleh kaum pria karena bisa mewujudkan… selengkapnya
Tsabit Bin Qeis JURU BICARA RASULULLAH Hassan adalah penyair Rasulullah dan penyair Islam … . Dan Tsabit adalah juru-bicara Rasulullah dan jurubicara Islam .. . .Kalimat dan kata-kata yang keluar dari mulutnya kuat, padat, keras, tegas dan mempesonakan … Pada tahun datangnya utusan-utusan dari berbagai penjuru Semenanjung Arabia, datanglah ke Madinah perutusan Bani Tamim yang… selengkapnya
Penarikan Pusaka Bisa Berakhir Maut Penarikan Pusaka Bisa Berakhir Maut adalah hal yang belum banyak diketahui masyarakat. Penarikan pusaka adalah hal yang biasa bagi paranormal berilmu tinggi. Tetapi semua paranormal pasti memperhitungkan pusaka yang mau ditariknya, karena setiap pusaka memiliki power dan resiko yang berbeda-beda. Pusaka biasa terletak di pepohonan, perairan, goa hingga pegunungan. Ritual penarikan… selengkapnya
Info Kisah Tempat Tinggal Ruh. Abu Bakar r.a telah ditanya tentang ke mana ruh pergi setelah ia keluar dari jasad, maka berkata Abu Bakar r.a : “Ruh itu menuju ke tujuh tempat” : -Ruh para nabi dan utusan menuju ke syurga Adnin. -Ruh para ulama menuju ke syurga Firdaus. -Ruh para mereka yang berbahagia menuju… selengkapnya