Keutamaan DZIKIR dan Kalimat TAUHID
Tentang Keutamaan DZIKIR dan Kalimat TAUHID. Dari Abu Hurairah ra., ia berkata : Ra;uluilah saw bersabda : “Sesungguhnya Allah mempunyai malaikat yang mondar mandir di jalan mencari ahli dzikir. Apabila mereka mendapat kaum yang sedang berdzikir kepada Allah mereka memanggil-manggil : “Marilah kepada keperluanmu”.
Beliau bersabda : “Malaikat itu mengitari dengan sayap mereka ke langit dunia. Beliau bersabda : Tuhan mereka berfirman pada hal Dia lebih mengetahui tentang mereka : “Apakah yang diucapkan oleh para hambaKu?”. Beliau bersabda : Malaikat menjawab : “Mereka sedang me Maha Sucikan Mu, me Maha Besarkan Mu, memujiMu dan me Maha Muliakan Mu”. Tuhan berfirman : “Apakah mereka melihat Ku?”. Beliau bersabda : “Mereka menjawab : “Tidak, demi Allah mereka tidak melihatMu”. Beliau bersabda : “Tuhan berfirman : “Bagaimana seandainya mereka melihatKu?”. Beliau bersabda : “Mereka menjawab: “Seandainya mereka melihatMu, niscaya mereka lebih beribadah kepadaMu, lebih memuliakan, lebih memuji dan lebih mensucikanMu”. Beliau bersabda : Tuhan berfirman : “Apakah yang mereka pinta kepadaKu?”. Beliau bersabda : “Mereka meminta surga kepada Mu”. Beliau bersabda : “Mereka menjawab : “Apakah mereka melihatnya?” Beliau bersabda : Malaikat menjawab : “Tidak, demi Allah mereka tidak melihatnya”. Tuhan berfirman : “Bagaimanakah seandainya mereka melihatnya ?”. Beliau bersabda : “Mereka menjawab : “Seandainya mereka melihatnya, niscaya mereka lebih loba terhadapnya, lebih meminta dan lebih gemar terhadapnya”. Tuhan berfirman : “Terhadap apa mereka berlindung ?”. Beliau bersabda : Malaikat menjawab : “Dari neraka”. Beliau bersabda : Tuhan berfirman: “Apakah mereka melihatnya ?”. Beliau bersabda : “Mereka menjawab : “Tidak, demi Allah wahai Tuhan, mereka tidak melihatnya”. Beliau bersabda : Tuhan berfirman : “Bagaimanakah seandainya mereka melihatnya ?”. Beliau bersabda” : Mereka menjawab : “Seandainya mereka melihatnya, niscaya mereka lebih sangat lari dan sangat takut”. Beliau bersabda : “Tuhan berfirman : “Aku persaksikan kepadamu bahwa Aku telah mengampuni mereka”. Beliau bersabda : “Salah satu malaikat berkata: “Diantara mereka ada Fulan yang bukan dari golongan mereka. Kedatanganya hanya karena ada keperluan”. Tuhan berfirman : “Mereka teman-teman duduk, dimana orang yang duduk bersama mereka tidak celaka”. (HR. Bukhari)
Dari Abu Hurairah ra. dan Abu Said Al Khudri ra. berkata : Rasulullah saw. bersabda : “Sesungguhnya Allah mempunyai malaikat yang berkelana di bumi sebagai tambahan dari para pencatat manusia. Apabila mereka menjumpai kaum yang berdzikir kepada Allah, mereka memanggil-manggil : “Marilah kepada tujuanmu”.
Malaikat berdatangan, dan mengitari mereka kelangit dunia. Allah berfirman : “Kalian tinggalkan hamba-hamba Ku sedang mengerjakan apa ?”. Mereka menjawab : “Kami tinggalkan mereka sedang memujiMu, memuliakan Mu dan berdzikir kepadaMu”. Beliau menjawab : Dia berfirman ” “Apakah mereka melihat Aku ?”. Mereka menjawab : “Tidak”. Dia berfirman : “Bagaimanakah seandainya mereka melihat Aku ?”. Beliau bersabda : Mereka menjawab : “Seandainya mereka melihat Mu niscaya mereka lebih memujiMu, lebih memuliakan Mu dan lebih berdzikir kepadaMu”.
Beliau bersabda : Dia berfirman : “Apakah yang mereka inginkan ?” Beliau bersabda : “Mereka berkata : “Mereka memohon surga”. Beliau bersabda: “Dia berfirman : “Apakah mereka melihatnya ?”. Beliau bersabda : “Dia berfirman : “Bagaimanakah seandainya mereka melihatnya ?”.
Beliau bersabda : “Mereka menjawab : “Seandainya mereka melihatnva niscaya mereka lebih meminta dan loba atasnya”. Beliau bersabda : “Dari apakah mereka berlindung ?” Mereka menjawab : “Seandainya mereka melihatnya niscaya mereka lebih lari, lebih takut dan lebih mohon perlindungan dari padanya”. Beliau bersabda : Dia berfirman : “Sungguh Aku mempersaksikan kepadamu bahwa Aku mengampuni mereka”. Mereka menjawab : “Sesungguhnya di kalangan mereka terhadap Fulan yang salah yang datang hanya karena keperluan”. Dia berfirman : “Mereka adalah kaum yang teman duduknya tidak celaka”. (HR. Tirmidzi).
Dari Abu Ishaq dari Al Agharr Abu Muslim bahwasanya ia menyaksikan Abu Hurairah dan Abu Said Al Khudri ra., bahwasanya kedua orang itu menyaksikan Rasulullah bersabda : “Apabila hamba mengucapkan :
‘LAA ILAAHA ILLALLAAH WALLAHU AKBAR ” (Tidak ada Tuhan selain Allah dan Allah Maha Besar).
Beliau bersabda : Allah yang Maha Mulia dan Maha Besar berfirman : “Benarlah hambaKu, tidak ada Tuhan selain Aku, dan Akulah Allah Maha Besar”.
Apabila hamba mengucapkan :
‘LAA ILAAHA ILLALLAAH WAHDAH” (Tiada Tuhan selain Allah sendiri).
Dia berfirman : “Benarlah hambaKu, tiada Tuhan selain Aku sendiri”.
Apabila hamba mengucapkan :
‘LAA ILAAHA ILLALLAAH WAHDAHU LAA SYARIIKA LAH ” (Tiada Tuhan selain Allah, sendirian tiada sekutu bagiNya).
Dia berfirman : “Benarlah hamba-Ku, tiada Tuhan selain Aku, dan tidak ada sekutu bagiKu”.
Apabila hamba mengucapkan :
‘LAA ILAAHA ILLALLAAHLAHUL MULKU WALAHUL HAMDU”
(Tiada Tuhan selain Allah, bagiNya kerajaan itu, dan bagiNya segala puji).
Dia berfirman : Benarlah hambaKu, tiada Tuhan selain Aku, bagiKu kerajaan itu dan bagiKu segala puji”. Apabila hamba mengucapkan :
‘LAA ILAAHA ILLALLAAH WALAA HAULA WALAA QUWWATA ILLAA BILLAAH”
(Tiada Tuhan selain Allah, dan tiada daya dan kekuatan melainkan pertolongan Allah)
Dia berfirman : “Tiada Tuhan selain Aku, dan tiada daya dan kekuatan melainkan dengan pertolongan Ku”.
Abu Ishaq berkata : Kemudian Al Agharr mengatakan sesuatu yang tidak saya pahami. Ia Berkata : Lalu saya bertanya kepada Abu Ja’far : “Apakah yang ia ucapkan ?”. Ia berkata : “Barang siapa yang pada waktu menjelang mati mengucapkan kalimat-kalimat itu maka ia tidak tersentuh neraka”. (Hadits ditakhrij oleh Ibnu Majah).
Dari Abdullah bin Umar ra., bahwasanya Rasulullah saw bercerita kepada mereka bahwa salah seorang hamba Allah mengucapkan :
“YAA RABBI LAKAL HAMD U YANBAGHII LIJALAALI WAJHIKA WALI ‘AZHIIMI SULTHAANIKlA” (Wahai Tuhanku, hanya bagimulah segala puji, sebagaimana seyogya dengan kebesaran DzatMu dan keagungan kekuasaanMu ), maka bersungguh-sungguhlah dua malaikat namun mereka tidak tahu bagaimana mencatatnya. Lalu keduanya naik ke langit dan berkata : “Wahai Tuhan kami, sesungguhnya hambaMu mengucapkan dzikir, kami tidak mengetahui bagaimana mencatatnya. Allah Yang Maha Mulia dan Maha Besar berfirman pada hal Dia lebih mengetahui terhadap apa yang dikatakan oleh hambaNya : “Apakah yang diucapkan hambaKu ?”. Keduanya menjawab : “Bahwasanya ia mengucapkan : “Wahai Tuhanku, hanya bagiMu segala puji sebagaimana seyogya dengan kebesaran Dzat Mu dan keagungan kekuasaan Mu”. Allah Yang Maha Mulia dan Maha Besar berfirman : “Tulislah seperti apa yang diucapkan oleh hamba-Ku, sehingga ia menjumpai Aku, lalu Aku membalasnya dengan apa yang diucapkan itu”. (Hadits ditakhrij oleh An Nasa’i).
Dari Aisyah ra., ia berkata : Rasulullah saw memperbanyak ucapan:
“SUBHAANALLAAHI WABIHAMDIHI ASTAGHFIRULLAAHA WA ATUUBU ILAIH”
(Maha Suci Allah, dengan pujiNya saya memohon ampun kepada Allah dan saya bertaubat kepada-Nya).
Saya bertanya : “Wahai Rasulullah, saya melihat engkau memperbanyak ucapan : “Maha Suci Allah dengan pujiNya saya memohon ampun kepada Allah dan saya bertaubat kepadaNya”. Beliau bersabda: “Tuhanku Yang Maha Mulia dan Maha Besar memberitakan kepadaku bahwa aku akan melihat tanda pada umatku. Apabila aku telah melihatnya maka aku memperbanyak ucapan :
“SUBHAANALLAAHI WABIHAMDIHI ASTAGHFIRULLAAHA WA ATUUBU ILAIH”
Saya telah melihatnya :
“IDZAA JAA-A NASHRULLAAHI WALFATHU WARA-AITANNAASA YADKHULUUNA FII DIINILLAAHI AFWAAJAN FASABBIHBIHAMDI RABBIKA WASTAGHFIRHU INNAHU KAANA TAWWAABA”
(Apabila datang pertolongan Allah dan penaklukan (Kota Mekah). Dan kamu melihat manusia masuk agama Allah dengan berbondong-bondong. Maka bertasbilah dengan memuji Tuhanmu dan memohon ampunlah kepadaNya karena sesungguhnya Dia adalah Maha Penerima taubat). Dalam riwayat Muslim dari Aisyah ada tambahan :
‘ALLAAHUMMAGHFIR LII YATA-AWWALUL QURAANA ”
(Wahai Allah ampunilah saya, karena mengamalkan perintah Al Qur’an). (HR. Muslim).
Dari Abdullah bin Amr bin Ash ra., ia berkata : Rasulullah saw bersabda : “Sesungguhnya Allah akan membersihkan salah seorang umatku atas para kepala makhluk pada hari qiyamat. Lalu Allah menebarkan sembilan puluh sembilan catatannya. Setiap’ catatan seperti pandangan mata. Kemudian Dia berfirman : “Apakah kamu mengingkari hal ini barang sedikit ?”. Apakah tukang catatKu Malaikat Hafazhah menganiaya kamu ?”. Ia menjawab : “Tidak wahai Tuhan”. Dia berfirman : “Apakah kamu punya alasan ?” Ia menjawab : “Tidak”. Dia berfirman : “Baiklah, kamu mempunyai kebaikan. Sesungguhnya pada hari ini tidak ada penganiayaan atasmu”. Maka dikeluarkan secarik kertas yang didalamnya terdapat :
‘ASYHADUALLAA ILAAHA ILLALLAH WA ASYHADUANNA MUHAMMADAN ‘ABDUHU WARASUUL UH”
(Saya bersaksi bahwa tidak ada Tuhan melainkan Allah, dan saya bersaksi bahwasanya Muhammad adalah hamba dan utusanNya).
Dia berfirman : “Datangkan timbanganmu”. Ia menjawab : “Wahai Tuhanku, apakah (artinya) secarik kertas ini dibandingkan dengan catatan-catatan ini ?”. Dia berfirman : “Sungguh kamu tidak dizhalimi”. Beliau bersabda : “Catatan-catatan itu diletakkan pada sebuah piringan neraca dan secarik kertas itu di dalam piringan neraca. Secarik kertas itu berat, karena tidak ada sesuatu yang mempunyai timbangan berat dibandingkan dengan sesuatu yang bersama nama Allah”. (Hadits ditakhrij oleh Tirmidzi).
Dari Anas bin Malik ra., ia berkata : Rasulullah saw. . . bersabda : “Dua malaikat Hafazhah menghadapkan kepada Allah akan apa yang ia jaga baik siang maupun malam, di mana Allah mendapatkan baik pada awal dan akhir halaman itu, kecuali Allah berfirman : “Sesungguh Aku meinpersaksikan kepadamu bahwa Aku mengampuni ” hambaKu yang tercatat di antara dua ujung halaman (catatan) ini”. (Hadits ditakhrij oleh Tirmidzi).
Dari Anas ra dari Nabi saw., beliau bersabda : Allah berfirman : “Keluarkanlah dari neraka orang yang ingat kepadaKu pada suatu hari atau takut kepadaKu pada suatu tempat”. (Hadits ditakhrij oleh Tirmidzi).
Dari Abu Hurairah ra. dari Nabi saw, beliau bersabda : “Sesungguhnya Allah berfirman : “Wahai anak Adam (manusia) luangkanlah waktu untuk ibadah kepadaKu maka Aku isi dadamu dengan kekayaan, dan Aku tutup kekafiranmu. Jika tidak demikian maka Aku isikan kesibukan di mukamu dan Aku tidak menutup kefakiranmu”. (Hadits ditakhrij oleh At Tirmidzi)
Dari Uqbah bin Amir ra., ia berkata : Saya mendengar Rasulullah saw. bersabda : “Tuhanmu kagum. terhadap penggembala kambing di ujung bukit yang di kala didengungkan adzan ia mendirikan Shalat”. Lalu Allah Yang Maha Mulia dan Maha Besar berfirman : “Lihatlah hambaKu ini, didengungkan adzan kemudian ia shalat karena takut terhadapKu, Aku telah mengampuni hambaKu dan memasukkannya ke Sorga”. (Hadits di takhrij oleh An Nasa’i).
Dari Iyadh bin Khammar saudara Bani mujasyi’, ia berkata : Rasulullah saw. pada suatu hari berdiri di tempat kami dengan berkhuthbah, lalu beliau bersabda : “Sesungguhnya Tuhanku menyuruh aku dan meneruskan hadits itu seperti hadits Hisyam dari Qatadah dan ia menambahNya :
“WA ANNALLAAHA AUHA ILAYYA AN TAWAADLA ‘UU HATTAA LAA YAFKHARA AHADUN ‘ALAA AHADIN WALAA YABGHII AHADUN ‘LAA AHADIN”
(Sesungguhnya Allah memberi wahyu kepadaku agar kamu merendahkan diri, sehingga seseorang tidak berbangga terhadap orang lain, dan seseorang tidak menganiaya terhadap orang lain).
Dan menurut haditsnya beliau saw bersabda :
“WAHUM FIIKUM TABA’AN LAA YABGHUUNA AHLAN WALAA MAALAN” (Mereka sebagai pengikutmu, dengan tidak mencari keluarga dan harta).
Lalu aku bertanya : “Kedaannya demikian itu wahai Abu Abdillah?” Ia menjawab : “Ya, demi Allah aku telah menjumpai mereka pada masa Jahiliyah, dan seseorang lakilaki menggembala di kampung, yang ada hanya ibunya dimana ia mensetubuhinya”. (HR. Muslim). Demikian artikel tentang Keutamaan DZIKIR dan Kalimat TAUHID.
Keutamaan DZIKIR dan Kalimat TAUHID
Mustika Raden Huruf R Nama daripada Produk ini. Mustika Raden Huruf R berkhasiat Insya Allah untuk menjadikan pandai dalam urusan asmara cinta, melancarkan bujuk rayuan maut, memikat banyak pasangan, perkasa urusan bercinta, memudahkan memikat hati siapapun sesuai keinginan, membangkitkan kekuatan raja pengasihan, memudahkan mempengaruhi sukma seseorang. Produk Jenis ini bernama Batu Akik Motif Huruf R…. selengkapnya
Rp 400.000Gelang Mustika Pemikat Gelang Mustika Pemikat merupakan gelang mustika yang sangat indah dan menarik. Gelang ini terbuat dari mustika yang memiliki energi positif bagi pemakainya. Energi gelang mustika ini mampu untuk memikat pelanggan sehingga bagus untuk di pakai untuk anda yang sedang ingin mengembangkan usaha. Gelang Mustika Pemikat mempunyai Khasiat Insya Allah untuk sarana penarik… selengkapnya
Rp 200.000Cincin Batu Aura Pengasih. Khasiat, Tuah, Manfaat Insya Allah untuk membuka aura sehingga pemilik memancarkan pesona pemikat membuat banyak orang tertarik, terpikat terpesona seperti buka aura kelas selebriti. Jenis Batu ini bernama Opal Kalimaya. Tingkat Kekerasan Batu 5.5-6.5 Mohs. Batu Mustika jenis ini ditemukan Tahun 1533. Ukuran Batu : 7x9x5 milimeter. Bahan Ring : Alpaka…. selengkapnya
Rp 675.000Mustika Kesuksesan Karir Dan Usaha Khasiat Manfaat Bertuah Mustika Tersebut Insya Allah untuk meningkatkan aura keberuntungan dalam diri, sudah banyak membuktikan untuk kawibawaan tingkat tinggi, disegani lawan dan kawan, mudah mendapatkan jalan rejeki dari 4 penjuru, kesuksesan karir dan usaha segala bidang, mudah mendapat pekerjaan, keberuntungan lulus tes ujian sekolah/lamaran pekerjaan, dimanapaun anda berada kesuksesan… selengkapnya
Rp 300.000Ilmu Kesepuhan Dan Kewaskithan Ilmu Kesepuhan Dan Kewaskithan merupakan buku yang berisikan filsafat kejawen bersumber dari para pujangga linuwih berisi wasiat dan ajaran untuk membentuk kepribadian luhur, memiliki bathin yang kuat sehingga tahu sebelum. DAFTAR ISI Kata pengantar I. UNTAIAN KATA-KATA MUTIARA KEJAWEN BERIKUT PENJELASANNYA Aaja blereng marang bandha Aja dak menang Aja dhemen kudhung… selengkapnya
Rp 40.000Batu Mustika Lipan Seribu Bersertifikat Asli Batu Mustika Lipan Seribu Bersertifikat Asli merupakan mustika bertuah yang sudah melalui tes uji laboratorium batu, dan dinyatakan lulus tes dan benar-benar natural. Mustika ini juga merupakan mustika yang memiliki motif yang indah serta elegan sekali. Pamor yang terdapat pada mustika bertuah ini muncul secara almi karena kuasa Allah…. selengkapnya
Rp 425.000Mustika Tundung Bawuk Merah Pelet Ampuh Mustika Tundung Bawuk Merah Pelet Ampuh merupakan mustika dengan bentuk pamor tundung bawuk dengan perpaduan warna yang indah mempesona sekali. Pamor mustika tersebut juga terbentuk secara alami dan bukan karena isian maupun gambaran manusia. Khasiat Manfaat Bertuah Mustika Tersebut Insya Allah untuk pembangkit birahi lawan jenis, membuat target selalu… selengkapnya
Rp 325.000Nama Produk Mustika Tombak Kyai Plered. Khasiat, Tuah, Manfaat Insya Allah untuk menjadikan seseorang menjadi meningkat seperti raja dan menjadi raja ilmu kesaktian, raja ekonomi, raja keuangan, raja bisnis, raja dagang, raja pemikat, raja penakluk, raja pengasihan, raja pagar gaib, raja menjaring relasi, raja mitra, raja keharmonisan, raja masyarakat, raja politik, raja jabatan, yang artinya… selengkapnya
Rp 750.000Mustika Pagar Gaib Sewu Khodam Mustika Pagar Gaib Sewu Khodam merupakan batu mustika bertuah yang memiliki pamor langka dengan bentuk unik. Mustika ini energinya khusus membuat orang agar selalu senang, bahagia dan setia terhadap pemilik mustika tersebut. Khasiat Manfaat Bertuah Mustika Pagar Gaib Sewu Khodam Insya Allah untuk membuat pasangan setia, membuat pasangan tidak berpaling… selengkapnya
Rp 350.000Mustika Pemutus Asih Pusaka Dunia Mustika Pemutus Asih Pusaka Dunia adalah mustika bertuah yang didapat dari proses penarikan alam oleh tim pusaka dunia. Mustika ini memiliki energi yang sudah disempurnakan dan tidak membahayakan pemiliknya. Batu Mustika ini memiliki corak dan warna alami karena proses pembentukan dari alam, sehingga tidak diragukan lagi keaslianya. Selain corak dan… selengkapnya
Rp 385.000Tentang Larangan Melihat Aurat Wanita Atau Bergabung Dalam Satu Pakaian. Dari Abu Said Al-Khudri Radhiyallahu anhu, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam telah bersabda. “Artinya : Tidak diperbolehkan bagi orang laki-laki melihat aurat laki-laki, dan wanita melihat aurat wanita. Dan tidak boleh seorang laki-laki dengan orang laki-laki lain dalam satu selimut, dan wanita dengan wanita lain… selengkapnya
Mengapa Kaum Yahudi memusuhi Jibril a.s ? Para Ulama menyebutkan tiga alasan mengapa kaum Yahudi memusuhi malaikat Jibril a.s. Pertama, karena Jibril memindahkan risalah wahyu dari mereka kepada yang lain.Mereka beranggapan bahwa mereka memiliki legitimasi syar’I untuk mendapatkan risalah dan bahwa ia tidak akan diturunkan kepada selain mereka.Oleh karena itulah mereka murka dan memusuhinya. Kedua,karena… selengkapnya
Cara Mendapatkan Mustika Lipan Dengan Mudah Cara Mendapatkan Mustika Lipan Dengan Mudah – Mustika lipan merupakan sebuah mustika bertuah yang memiliki manfaat sangat special yaitu manfaat tembus pandang kebatinan, namun tidak hanya manfaatnya saja yang special akan tetapi pencarian batu mustika lipan juga sangat special karena sulit dan banyak tangtangannya. Maka dari itu batu mustika… selengkapnya
Ilmu Mengembalikan Barang Atau Pasangan Yang Hilang Ilmu Mengembalikan Barang Atau Pasangan Yang Hilang adalah ilmu yang sangat penting. Banyak sekali orang yang kehilangan barang berharga yang memiliki nilai tinggi bahkan pasangan tercintanya entah karena direbut orang atau selingkuh. Banyak orang yang ingin pasanganya atau benda berharganya bisa kembali ke pelukanya. Ilmu ini disebut dengan puter… selengkapnya
Praktek Dukun Aceh Tenggara Praktek Dukun Aceh Tenggara sering dicari oleh masyarakat karena datang ketempat praktek adalah kebiasaan orang-orang jika ingin bertransaksi. Banyak sekali orang-orang yang tertipu karena mengambil jasa Dukun atau dukun dari jarak jauh. Anda tidak perlu khawatir karena Pusaka Dunia membuka layanan jasa spiritual yang ampuh dan terpercaya. Praktek Dukun Aceh Tenggara… selengkapnya
Tentang Keutamaan Shalat DHUHA. Keutamaan Shalawat dan Salam Atas NABI SAW. Dari Abu Darda dan Abu Dzarr ra. dari Rasulullah saw. dari Allah Yang Maha Mulia dan Maha Besar berfirman : Wahai anak Adam, ruku’lah (Shalatlah) kepadaKu di awal siang dengan empat raka’at maka Aku akan mencukupimu di akhir siang itu”. (hadist ditakhrij olej Tirmidzi) Dari… selengkapnya
Sejarah Singkat Pusaka Dunia. Pusaka Dunia lahir sejak tahun 1990 sebuah toko milik perorangan yang melayani pelanggan secara Offline, dalam perkembangannya pada tahun 2012 Pusaka Dunia mulai membuka tokonya secara Online dan pada Tahun 2016 Pusaka Dunia meningkatkan Perusahaan Menjadi Badan Hukum Persekutuan Komanditer yang lebih dikenal dengan sebutan CV. Sehingga saat ini Pusaka Dunia… selengkapnya
Praktek Dukun Lhoksumawe Praktek Dukun Lhoksumawe sering dicari oleh masyarakat karena datang ketempat praktek adalah kebiasaan orang-orang jika ingin bertransaksi. Banyak sekali orang-orang yang tertipu karena mengambil jasa Dukun atau dukun dari jarak jauh. Anda tidak perlu khawatir karena Pusaka Dunia membuka layanan jasa spiritual yang ampuh dan terpercaya. Praktek Dukun Lhoksumawe Masyarakat Lhoksumawetidak perlu… selengkapnya
Ajian Inti Matahari Ajian Inti Matahari, yang memiliki fungsi sebagai ajian Penakluk dari segala sifat angkara murka baik yang dimiliki bangsa manusia maupun bangsa Siluman. Ajian ini sifatnya sangat applikatif apabila digabungkan dengan jurus-jurus dari Ilmu Tenaga Dalam. Pukulan jurus Tenaga Dalam yang apabila dilambari dengan ajian tersebut akan sangat membahayakan. Untuk itu, bagi mereka… selengkapnya
Ilmu Keris Pusaka. Dalam budaya perkerisan ada sejumlah istilah yang terdengar asing bagi orang awam.. Pemahaman akan istilah-istilah ini akan sangat berguna dalam proses mendalami pengetahuan mengenai keris. Istilah dalam dunia keris, khususnya di Pulau Jawa, yang sering dipakai: angsar, dapur, pamor, perabot, tangguh, tanjeg, dan lain sebagainya. Di bawah ini adalah uraian singkat yang… selengkapnya
