Wayang Petruk
Rp 20.000Kode | 7984 |
Stok | |
Kategori | Pusaka Terjual |
Wayang Petruk
Wayang Petruk , Gantungan Wayang Petruk Bahan Kayu Karya Anak Indonesia, Ukuran Gantungan Kunci Wayang Rama ini 8,8 x 4,2 x 0,7 cm.
Petruk
Petruk adalah tokoh punakawan dalam pewayangan Jawa, di pihak keturunan/trah Witaradya. Petruk tidak disebutkan dalam kitab Mahabarata. Jadi jelas bahwa kehadirannya dalam dunia pewayangan merupakan gubahan asli Jawa. Di ranah Pasundan, Petruk lebih dikenal dengan nama Dawala atau Udel.
Kisah
Masa lalu
Menurut pedalangan, ia adalah anak pendeta raksasa di pertapaan dan bertempat di dalam laut bernama Begawan Salantara. Sebelumnya ia bernama Bambang Pecruk Panyukilan. Ia gemar bersenda gurau, baik dengan ucapan maupun tingkah laku dan senang berkelahi. Ia seorang yang pilih tanding/sakti di tempat kediamannya dan daerah sekitarnya. Oleh karena itu ia ingin berkelana guna menguji kekuatan dan kesaktiannya.
7984
Di tengah jalan ia bertemu dengan Bambang Sukodadi dari pertapaan Bluluktiba yang pergi dari padepokannya di atas bukit, untuk mencoba kekebalannya. Karena mempunyai maksud yang sama, maka terjadilah perang tanding. Mereka berkelahi sangat lama, saling menghantam, bergumul, tarik-menarik, tendang-menendang, injak-menginjak, hingga tubuhnya menjadi cacat dan berubah sama sekali dari wujud aslinya yang tampan. Perkelahian ini kemudian dipisahkan oleh Smarasanta (Semar) dan Bagong yang mengiringi Batara Ismaya. Mereka diberi petuah dan nasihat sehingga akhirnya keduanya menyerahkan diri dan berguru kepada Smara/Semar dan mengabdi kepada Sanghyang Ismaya. Demikianlah peristiwa tersebut diceritakan dalam lakon Batara Ismaya Krama.
Karena perubahan wujud tersebut masing-masing kemudian berganti nama. Bambang Pecruk Panyukilan menjadi Petruk, sedangkan Bambang Sukodadi menjadi Gareng.
Istri dan keturunan
Petruk mempuyai istri bernama Dewi Ambarwati, putri Prabu Ambarsraya, raja Negara Pandansurat yang didapatnya melalui perang tanding. Para pelamarnya antara lain: Kalagumarang dan Prabu Kalawahana raja raksasa di Guwaseluman. Petruk harus menghadapi mereka dengan perang tanding dan akhirnya ia dapat mengalahkan mereka dan keluar sebagai pemenang. Dewi Ambarwati kemudian diboyong ke Girisarangan dan Resi Pariknan yang memangku perkawinannya. Dalam perkawinan ini mereka mempunyai anak lelaki dan diberi nama Lengkungkusuma.
Petruk dalam lakon pewayangan
Oleh karena Petruk merupakan tokoh pelawak/dagelan (Jawa), kemudian oleh seorang dalang digubah suatu lakon khusus yang penuh dengan lelucon-lelucon dan kemudian diikuti dalang-dalang lainnya, sehingga terdapat banyak sekali lakon-lakon yang menceritakan kisah-kisah Petruk yang menggelikan, contohnya lakon Pétruk Ilang Pethèlé (“Petruk kehilangan kapaknya”).
Dalam kisah Ambangan Candi Spataharga/Saptaraga, Dewi Mustakaweni, putri dari negara Imantaka, berhasil mencuri pusaka Jamus Kalimasada dengan jalan menyamar sebagai kerabat Pandawa (Gatutkaca), sehingga dengan mudah ia dapat membawa lari pusaka tersebut. Kalimasada kemudian menjadi rebutan antara kedua negara itu. Di dalam kekeruhan dan kekacauan yang timbul tersebut, Petruk mengambil kesempatan menyembunyikan Kalimasada, sehingga karena kekuatan dan pengaruhnya yang ampuh, Petruk dapat menjadi raja menduduki singgasana Kerajaan Lojitengara dan bergelar Prabu Welgeduwelbeh. Lakon ini terkenal dengan judul Petruk Dadi Ratu (“Petruk Menjadi Raja”). Prabu Welgeduwelbeh/Petruk dengan kesaktiannya dapat membuka rahasia Prabu Pandupragola, raja negara Tracanggribig, yang tidak lain adalah kakaknya sendiri, yaitu Nala Gareng. Dan sebaliknya Bagong-lah yang menurunkan Prabu Welgeduwelbeh dari tahta kerajaan Lojitengara dan terbongkar rahasianya menjadi Petruk kembali. Kalimasada kemudian dikembalikan kepada pemilik aslinya, Prabu Puntadewa.
Hubungan dengan punakawan lainnya
Petruk dan panakawan yang lain (Semar, Gareng dan Bagong) selalu hidup di dalam suasana kerukunan sebagai satu keluarga. Bila tidak ada kepentingan yang istimewa, mereka tidak pernah berpisah satu sama lain. Mengenai Punakawan, punakawan berarti ”kawan yang menyaksikan” atau pengiring. Saksi dianggap sah, apabila terdiri dari dua orang, yang terbaik apabila saksi tersebut terdiri dari orang-orang yang bukan sekeluarga. Sebagai saksi seseorang harus dekat dan mengetahui sesuatu yang harus disaksikannya. Di dalam pedalangan, saksi atau punakawan itu memang hanya terdiri dari dua orang, yaitu Semar dan Bagong bagi trah Witaradya.
Sebelum Sanghyang Ismaya menjelma dalam diri cucunya yang bernama Smarasanta (Semar), kecuali Semar dengan Bagong yang tercipta dari bayangannya, mereka kemudian mendapatkan Gareng/Bambang Sukodadi dan Petruk/Bambang Panyukilan. Setelah Batara Ismaya menjelma kepada Janggan Smarasanta (menjadi Semar), maka Gareng dan Petruk tetap menggabungkan diri kepada Semar dan Bagong. Disinilah saat mulai adanya punakawan yang terdiri dari empat orang dan kemudian mendapat sebutan dengan nana ”parepat/prapat”.
Komik dan Film
Pada tahun 1960an, di Indonesia pernah diterbitkan dagelan versi komik dari tokoh punakawan ini. Komik tersebut berjudul Petruk dan Gareng. Sebenarnya bukan hanya satu komikus yang pernah membuat komik ini, namun Indri Soedono adalah komikus yang disebut mengawalinya. Indri Soedono adalah komikus yang paling produktif membuat komik Petruk dan Gareng ini pada tahun 1960an hingga tahun 1970an, karya-karyanya banyak diterbitkan oleh CV Loka Tjipta Semarang. Komikus lain yang mengikutinya adalah Oerip, Rini AS, Leo, Sopoiki, Tjepi, Ricky NS, dan Tatang S.
Di antarapara komikus yang pernah menggarap Petruk dan Gareng, Tatang S adalah salah satu komikus yang paling tenar sebagai membuat komik Petruk dan Gareng karena dia yang masih tetap bertahan membuat komik ini meski pada tahun 1980an dunia perkomikan di Indonesia mulai meredup. Dia membuat komik Petruk dan Gareng dengan format sederhana dan mendistribusikan langsung ke sekolah-sekolah dasar melalui penjual mainan anak-anak. Komik dengan format sederhana tersebut kebanyakan diterbitkan Gultom Agency.
Komik Petruk dan Gareng yang pernah digarap oleh para komikus Indonesia ini berbeda dengan kisah pewayangan aslinya, setting dari komik ini lebih modern. Mulai masyarakat perkotaan hingga masyarakat pedesaan, lengkap dengan atribut-atribut masa kini yaitu sepeda motor dan mobil.
Kemudian pada tahun 2011, pertama kali dagelan Petruk dan Gareng versi komik ini dibuat filmnya. Film tersebut berjudul Gareng dan Petruk dalam kisah Super – Horror the Movie. Film berdurasi 27 menit ini diputar pertama kali di Bioskop 21 Dieng Plasa Kota Malang. Film komedi ini dibuat oleh Padepokan Film Malang, salah satu komunitas film di Kota Malang bekerjasama dengan Radio MFM dan Indosat. Petruk Wayang
Tags: Wayang Petruk
Wayang Petruk
Berat | 250 kg |
Kondisi | Baru |
Dilihat | 1.155 kali |
Mustika Coklat Mata Dewa Mustika Coklat Mata Dewa merupakan mustika bertuah dengan motif pamor mata dewa yang indah serta elegan sekali. Pamor mustika tersebut juga terbentuk secara alami dan mustika ini ukurannya besar. Segera miliki mustika tersebut sebelum didahului orang lain. Khasiat Manfaat Bertuah Mustika Coklat Mata Dewa Insya Allah untuk Kewibawaan Tingkat Dewa, Pemikat… selengkapnya
Rp 325.000Mustika Sakitnya Tuh Disini adalah Batu Mustika Labradorite yang secara alam membentuk sayatan, seperti hati yang teryasat perih, jika anda amati fotonya akan terasa ketajaman sayatan itu bahkan seperti batunya tergores namun sebenarnya tidak, sayatan itu adalah cahaya yang dikeluarkan oleh batu mustika ini. Khasiat, Tuah, Manfaat Insya Allah untuk khusus untuk pemikat lawan jenis… selengkapnya
Rp 400.000Mustika Pembangkit Ilmu Terawangan Mustika Pembangkit Ilmu Terawangan merupakan mustika bertuah yang mempunyai energi spiritual tingkat tinggi dan mumpuni untuk dijadikan sarana spiritual pengangan/ageman untuk sarana bangktikan ilmu terawangan gaib. Keterangan Mustika. Produk Jenis ini bernama Batu Lipan. Produk jenis ini ditemukan Tahun 1548. Tingkat Kekerasan 6.5-7 Mohs. Ukuran Batu : 18x15x6milimeter. Stok Produk 1… selengkapnya
Rp 325.000Nama Produk Pusaka Khodam Naga Sui / Mustika Bertuah Naga Sui Khasiat, Tuah, Manfaat Insya Allah untuk kelancaran kerejekian, kemudahan meraih kekayaan, kewibawaan dihormati dan disegani, pengasihan tingkat tinggi, memudahkan memikat idaman hati, penakluk dan pengeretan, mendatangkan bala bantuan ribuan khodam naga sui. Produk Jenis ini bernama Batu Akik Naga Sui Murah. Produk jenis ini… selengkapnya
Rp 200.000Mustika Angka 8 Menjadi Raja Judi Mustika Angka 8 Menjadi Raja Judi merupakan mustika bertuah yang sangat indah. Batu mustika ini memiliki warna yang sangat eksotik dan menawan, sehingga batu ini sangat cocok untuk dijadikan cincin atau liontin. Batu mustika ini memiliki tuah khasiat yang sangat ampuh, tidak heran jika pecinta pusaka bertuah banyak memburunya…. selengkapnya
Rp 350.000Mustika Giok Naga Elang adalah nama Produk ini. Khasiat dan Manfaat Bertuah Mustika Giok Naga Elang Insya Allah sangat bermanfaat untuk : Membuang kesialan jodoh agar tidak sering putus cinta dan membuka keberuntungan dalam mencari jodoh. Membuang kesialan usaha / gagal usaha dan membuka keberuntungan usaha agar selalu sukses. Membuang kesialan karir dan membuka keberuntungan… selengkapnya
Rp 275.000Liontin Hamsa Liontin Hamsa merupakan bandul liontin yang memiliki design elegant dan dibuat secara detail. Sehingga sangat layak untuk menjadi pelengkap fashion anda dan juga sebagai pelengkap koleksi liontin anda. Nama Produk : Liontin Hamsa Model : Liontin. Estimasi Bahan : Logam Anti Karat Ukuran : 19x19x2 mm Stok Produk Liontin Hamsa Sangat Terbatas dan… selengkapnya
Rp 7.500Pipa Rokok Gading Gajah Garansi Asli Pipa Rokok Gading Gajah Garansi Asli merupakan Pipa Rokok Favorit bagi para perokok, selain bermanfaat untuk menyaring racun dalam nikotin dan menambah kenikmatan dalam merokok, pipa rokok gading gajah juga mampu menambah gaya prestise tersendiri mengingat harganya yang selangit. Keterangan Pipa Rokok Gading Gajah Garansi Asli ini sangat mulus… selengkapnya
Rp 1.500.000Batu Mustika Junjung Derajat Banyak Tingkatan Sering Tampil di Televisi Karena Batu Mustika Dicari. Khasiat, Tuah, Manfaat Insya Allah untuk meningkatkan derajat / pangkat, membuat pemilik karirnya kian menanjak, memudahkan mencapai jabatan, banyak dicintai relasi, mendapat perhatian dari pimpinan, kemudahan mencari rejeki, mudah memikat hati, harta kian melimpah, perusahaan kian berkembang, memudahkan dalam menunjang harkat… selengkapnya
Rp 650.000Mustika Kakang Kawah Adi Ari-ari Mustika Kakang Kawah Adi Ari-ari merupakan mustika bertuah yang memiliki pamor kawah yang sangat unik dan indah sekali. Mustika ini juga sangat jarang sekali untuk didapatkan. Khasiat Manfaat Bertuah Mustika Kakang Kawah Adi Ari-ari Insya Allah untuk membangkitkan ilmu tenaga dalam, membangkitkan ilmu batin/spiritual, menguatkan kanuragan, penangkal ilmu sihir, kawibawaan… selengkapnya
Rp 300.000